Bali mengalahkan Phuket (Thailand), Maladewa, Santorini (Yunani) dan Sri Lanka. Dalam rilis KBRI Moskow kepada detikTravel, Kamis (24/3/2016) hasil tersebut diumumkan dalam sebuah gala dinner di Hotel Metropol Moskow pada tanggal 21 Maret 2016. Pada tahun 2013 Bali juga berhasil meraih predikat juara untuk kategori yang sama.
KBRI Moskow menyampaikan penghargaan kepada Condé Nast Traveler dan pembaca yang telah memilih Bali sebagai Pulau Terindah tahun 2015. Dengan dipilihnya Bali, Indonesia semakin siap menyambut wisatawan dunia khususnya wisatawan Rusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemberian penghargaan ini merupakan yang keempat kalinya diselenggarakan di Rusia dan dihadiri oleh perwakilan dari industri pariwisata. Terdapat 20 kategori antara lain Hotel Terbaik, Spa Terbaik, Restoran Terbaik, Maskapai Penerbangan Terbaik serta Negara, Kota maupun Pulau Yang Paling Indah dan Ramah pilihan pembaca. Pada tahun 2012, Condé Nast Traveler merayakan peringatan tahun pertamanya memasuki pasar domestik Rusia.
Di samping itu, Bali juga masuk lima besar untuk kategori Hotel Pantai Terbaik di luar Rusia. Pemenangnya berhasil diraih oleh Jumeirah Zabeel Saray Dubai dengan menyisihkan Daios Cove Luxury Resort & Villa Krit Yunani, Emirates Palace Hotel Abu Dhabi, Per Aquum Huvafen Fushi Maldives dan Mulia Resort Bali.
Jumlah wisatawan Rusia ke Indonesia saat ini mengalami penurunan, kurang dari 100 ribu wisatawan. Hal ini karena adanya devaluasi mata uang Rubel Rusia terhadap Dolar Amerika yang menyebabkan biaya perjalanan wisata jarak jauh menjadi lebih mahal.
Namun, wisatawan Rusia juga terkenal sangat royal dan memiliki cukup banyak masyarakat kelas menengah yang tidak terlalu terimbas situasi krisis saat ini. Peluang ini kiranya dapat dimanfaatkan Indonesia untuk terus aktif mempromosikan potensi pariwisata Indonesia, tidak hanya Bali namun juga destinasi-destinasi menarik lainnya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Sebagai perbandingan, Thailand saat ini telah berhasil menarik sebanyak lebih dari 1 juta wisatawan Rusia ke negaranya. Thailand melakukan promosi aktif dan rutin yang didukung dengan adanya penerbangan langsung Moskow-Bangkok oleh maskapai penerbangan Rusia Aeroflot. (sst/sst)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum