2 Hari Jelang PATA Travel Mart 2016, Indonesia Siap Promosi Wisata Maksimal

Jakarta - Pasific Asia Travel Association (PATA) adalah parameter industri pariwisata Asia Pasifik. Digelar pada 7-9 September 2016, Indonesia akan promosi maksimal.

PATA memiliki anggota 97 badan pariwisata, 100 maskapai, puluhan perusahaan pelayaran, 150 institusi pendidikan dan universitas. Indonesia kali ini menjadi tuan rumah untuk PATA Travel Mart 2016 pada 7-9 September 2016 di ICE BSD City Tangerang, Banten.

Event ini akan jadi momen berjualan para pelaku industri pariwisata se-Asia Pasifik. Dua hari menjelang pelaksanaan, Indonesia menyatakan sudah siap untuk promosi wisata secara maksimal.

"Tujuan PATA Travel Mart ini adalah menunjukkan betapa siapnya Indonesia menerima turis dan wisatawan serta destinasi-destinasi baru berkembang yang tak hanya Bali, Batam dan Jakarta," ujar Poernomo Siswoprasetijo selaku President / CEO PATA Indonesia Chapter dalam rilis kepada detikTravel, Senin (5/9/2016).

Tour operator, MICE, pelaku usaha destinasi wisata, perusahaan travel, jurnalis media, badan pariwisata sampai maskapai dan cruise operator akan saling berjumpa. Pameran dagang pariwisata ini rencananya akan dibuka Menpar Arief Yahya.

President Director Deustche Messe Venue selaku operator ICE BSD City, Aage Hansen mengatakan siap memberikan pelayanan terbaik untuk PATA Travel Mart 2016. Sementara Agus Canny, Marketing Director PATA Indonesia Chapter, memperkirakan akan terjadi kedatangan tamu paling sedikit 1.000 buyers/seller dari 60 negara.

92 Persen buyer dari sektor leisure, 6 persen MICE dan 2 persen minat khusus. Untuk seller 2 persen dari travel technology, 29 persen travel agent atau tour operator, 3 persen maskapai, 28 persen hotel dan resor, 22 persen kantor pariwisata, 5 persen travel media, 5 persen atraksi wisata dan 6 persen yang lainnya.

PATA Travel Mart 2016 juga akan mempromosikan 10 destinasi prioritas Mandalika, Labuan Bajo, Pulau Morotai, Tanjung Kelayang, Danau Toba, Wakatobi, Bromo Tengger Semeru, Candi Borobudur, Pantai Tanjung Lesung dan Kepulauan Seribu. (rdy/fay)