detikTravel mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Raja Ampat atas undangan Sidang Sinode GKI XVII, Sabtu (11/3/2017). Acara pembukaan dimulai dengan penyerahan obor abadi yang sudah berkeliling Raja Ampat di Pantai WTC raja Ampat.
"Obor ini menjadi simbol kehangatan jemaat-jemaat gereja," kata Pendeta Albert Yoku, Ketuda Sidang Sinode GKI XVII.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Obor abadi yang diarak dengan kapal (Bonauli/detikTravel |
Obor dibawa oleh perwakilan klasis-klasis di Raja Ampat dengan menggunakan perahu. Diiringi tari-tarian dan tabuhan suling tambur, penyerahan obor menjadi hal yang paling ditunggu oleh masyarakat Raja Ampat.
Hal ini terbukti dengan ramainya massa yang datang untuk melihat penyerahan obor tersebut. Nantinya obor akan tetap menyala selama Sidang Sinode berlangsung.
Musik dan tari-tarian ditampilkan (Bonauli/detikTravel) |
Tak jauh beda dengan Karnaval Budaya Kemarin. Acara ini akan menampilkan seluruh atraksi budaya dari masyarakat Raja Ampat.
Lokasinya diselenggarakan di Pantai WTC (Bonauli/detikTravel) |
Mau tahu keseruannya seperti apa? Tunggu artikel selanjutnya di detikTravel ya! (rdy/rdy)












































Obor abadi yang diarak dengan kapal (Bonauli/detikTravel
Musik dan tari-tarian ditampilkan (Bonauli/detikTravel)
Lokasinya diselenggarakan di Pantai WTC (Bonauli/detikTravel)
Komentar Terbanyak
Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Darurat Bencana-Tanpa Izin Gubernur & Mendagri
Temuan Kemenhut Soal Kerusakan Hutan Sumatera, Bukan Cuma Faktor Cuaca
Alih Fungsi Lahan Jadi Kebun di Hutan Gunung Sanggabuana Bisa Berpotensi Buruk