AirAsia Raih Penghargaan Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik di Asia

Jakarta - Maskapai AirAsia baru saja meraih penghargaan bergengsi. AirAsia kembali dinobatkan sebagai maskapai berbiaya hemat terbaik di Asia.

World Travel Awards adalah salah satu program penghargaan bergengsi, komprehensif dan diminati di industri pariwisata global. Didirikan pada tahun 1993, World Travel Awards memberikan penghargaan dan pengakuan dalam sektor-sektor kunci di industri perjalanan dan pariwisata.

Tahun ini, penghargaan World Travel Awards 2017 Asia dan Australasia kembali digelar. Penghargaan diberikan dalam sebuah seremoni di Hotel Grand Kempinski, China baru-baru ini. AirAsia berhasil menyabet dua penghargaan.

Dalam rilis kepada detikTravel, Rabu (7/6/2017), AirAsia kembali terpilih sebagai Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik di Asia untuk kelima kalinya berturut-turut, serta meraih penghargaan Awak Kabin Maskapai Berbiaya hemat Terbaik untuk kedua kalinya.

AirAsia Raih World Travel Awards Foto: dok AirAsia

"Penghargaan ini terasa spesial bagi kami karena upaya kami untuk terus menjadi lebih baik mendapatkan pengakuan. Dan kami selalu bertekad untuk lebih baik lagi," ujar Co-Founder dan CEO Grup AirAsia, Tony Fernandes.

"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada awak kabin kami yang sangat luar bisa. Mereka adalah yang terbaik, istimewa, dengan pelayanan yang hangat dan sepenuh hati," imbuhnya.

Meraih penghargaan Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik di Asia, AirAsia mengungguli Air India Express, Firefly, GoAir, JetKonnect, Jetstar Airways, Lucky Air, Nok Air, SpiceJest, dan West Air.

Untuk penghargaan Awak Kabin Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik, posisi AirAsia lebih unggul dari 9 pesaingnya seperti Air India Express, Firefly, GoAir, HetKonnect, Jetstar Airways, Lucky Air, Nok Air, SpiceJet, dan West Air.

"Kami benar-benar merasa terhormat kembali menerima dua penghargaan tersebut. Selama 16 tahun, kami mendengarkan masukan dari para penumpang untuk senantiasa menyempurnakan visi perjalanan berbiaya hemat kami. Tanpa dukungan dari penumpang, hal ini tidak mungkin terjadi," kata CEO AirAsia untuk Asia Utara, Kathleen Tan. (bnl/bnl)