JFC sudah 16 tahun berkiprah dan menginspirasi karnaval-karnaval serupa di seluruh Indonesia. Pada tahun ini tema yang diambil adalah 'Unity in Diversity'.
"Kita sudah mengoleksi 13 penghargaan di tingkat dunia. Setelah selesai tampil di Jember pada tanggal
9-13 Agustus, tanggal 17-nya kita ke Jakarta atas undangan untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia," ucap penggagas JFC Dynand Faris di Kantor Kemenpar, Kamis (20/7/2017) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"JFC bagian penting pembangunan pariwisata Jember karena telah identik dengan kabupaten ini. Karnaval ini bukan diikuti orang kaya saja. Semua kalangan mengikutinya. Maka dari itu, kami undang semua kabupaten, kelompok seni untuk meramaikan Jember Fashion Carnival," ucap Faida.
"Perkembangan JFC pun merembet ke arah yang lain, dengan city tour di Jember. Anak-anak kurang beruntung pun ikut dalam festival ini," tambah dia.
Sementara itu, gelaran JFC pada tahun ini akan meliputi acara-acara seperti exhibition, carnival, conference,dan concert. Jadi, traveler yang akan ke sana tak akan bosan karena penuh hiburan.
Acara pembukaan JFC akan menampilkan para penari dan pemain gamelan Sriwijaya dari Pemprov Sumsel dilanjut dengan JFC International Exhibition. Lalu acara berlanjut ke JFC International Conference,JFC Kids Carnival, JFC Artwear Carnival, Wonderful Archipelago Carnival Indonesia (WACI), dan ditutup dengan JFC Grand Carnival. (msl/aff)












































Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Warga Baduy Dalam Ditolak RS karena KTP, Potret Buruk Layanan Kesehatan Masyarakat Adat