Gara-gara Penyu Bertelur, Turis Terlantar 2 Hari di Yunani

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gara-gara Penyu Bertelur, Turis Terlantar 2 Hari di Yunani

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Rabu, 09 Agu 2017 12:30 WIB
Gara-gara Penyu Bertelur, Turis Terlantar 2 Hari di Yunani
Ilustrasi pesawat EasyJet (AFP)
Zante - Turis yang liburan ke Pulau Zakynthos, Yunani mesti terlantar sampai 2 hari. Itu karena pesawat mereka dilarang melintasi pantai yang dipakai penyu bertelur.

Kejadian ini menimpa turis yang menggunakan pesawat maskapai EasyJet dari Inggris. Dihimpun detikTravel dari pemberitaan beberapa media internasional, Rabu (9/8/2017), semula pesawat ini dijadwalkan meninggalkan Pulau Zakynthos di Yunani menuju ke Bandara Gatwick di London, Inggris pada Minggu (6/8) sore.

Sekilas, perjalanan itu terlihat akan lancar. Sampai ketika kru kabin mengumumkan bahwa bagian sayap pesawat Easyjet itu mengalami masalah. Para penumpang dipersilakan untuk turun dari atas pesawat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teknisi pesawat memperkirakan masalah ini akan selesai diperbaiki pada hari Senin. Akhirnya EasyJet memutuskan untuk mengirimkan pesawat pengganti sebagai solusinya.

Tetapi, masalah kedua muncul, setelah pesawat pengganti EasyJet tersebut dilarang terbang melintasi pantai Zakynthos di malam hari. Itu karena pantai tersebut digunakan sebagai lokasi bertelur penyu Loggerhead atau nama ilmiahnya Caretta caretta.

Penyu Loggerhead ini termasuk jenis penyu yang dilindungi. Status konservasinya sendiri Vulnerable alias rentan punah. Itu akibat makin berkurangnya pantai tempat mereka bertelur. Itulah sebabnya pantai tempat penyu bertelur ini begitu dilindungi.

Penyu Loggerhead sendiri bertelur ketika malam hari. Nah, suara gemuruh mesin pesawat yang melintasi pantai ini tentu saja akan mengganggu momen bertelur dari penyu tersebut. Kalau sudah stress dan terganggu, penyu ini akan batal bertelur dan langsung kembali ke laut.

Pesawat-pesawat yang akan melintasi pantai pun terpaksa harus menunda pendaratan mereka demi keberlangsungan musim bertelur Penyu Loggerhead. Penumpang pun mesti terlantar sampai 2 hari gara-gara insiden ini.

Sebagian penumpang akhirnya memilih berpindah ke penerbangan lainnya yang tidak terdampak. Sebagian lainnya memilih bertahan dan akhirnya selamat sampai di London pada hari Selasa (8/8).

Pihak EasyJet mengklaim sudah memberikan akomodasi pengganti bagi para penumpang dan juga kompensasi uang. Tetapi masih banyak penumpang yang mengeluh di sosial media Twitter atas kejadian ini.

"Kami berusaha sebaik mungkin untuk meminimalisasi delay dan mengirimkan pesawat pengganti. Sayang sekali, peraturan jam malam di bandara membuat kami tidak bisa mengirim pesawat pengganti secepatnya. Kami memohon maaf atas delay ini dan berterima kasih atas pengertian dari para penumpang," bunyi pernyataan resmi EasyJet seperti ditulis USA Today. (wsw/wsw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads