Berangkat dari kearifan lokal Baduy sebagai penjaga alam, wisatawan yang tergabung dalam komunitas Sabahat Baduy melakukan aksi bersih-bersih sampah sepanjang jalur Baduy Luar dari kampung Kadugetug, Balingbing, Marengo, Gajebo sampai ke perbatasan Baduy Dalam.
Komunitas Sahabat Baduy yang kebanyakan berasal dari Jakarta dan bekerja di lintas BUMN ini dibentuk sekitar 3 tahun lalu. Dari kecintaan mereka terhadap kejujuran, perilaku gotong royong, dan kesederhanaan, mereka memilih ke Baduy bukan hanya berwisata. Tapi juga membantu melestarikan kearifal lokal setempat lewat berbagai kegiatan.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menjadikan keunggulan kaerifan lokal bisa menjadikan pemberdayaan masyarakat. Kita memfasilitas dan memberikan edukasi ke masyarakat," kata Teddy Purnama ketua dari komunitas Sahabat Baduy, Kanekes, Lebak, Senin (2/10/2017) kepada detikTravel.
Teddy mengatakan, lewat BUMN Telkom misalkan, bantuan difokuskan untuk pemberdayaan pertanian lahan jahe dan kencur. Dari Pertamina, ada juga bantuan jalan di kampung Cempaka, edukasi kepada wisatawan berupa papan himbauan, pembanguan jembatan bambu, tempat sampah dan toilet sederhana berbentuk bilik.
![]() |
Dari jembatan saja, total komunitas Sabahat Baduy membantu sampai 7 jempatan akses ke Baduy baik di dalam maupun di luar. Pembangunan toilet pun menurutnya dibangun sesederhana mungkin untuk menghormati kearifan lokal Baduy. Ini menurutnya yang bisa digunakan oleh wisatawan apalagi warga Baduy sendiri dilarang memiliki toilet pribadi.
"Peruntukannya kita bangun sesuai dengan adat, karena arus wisatawan dari kota banyak," ujarnya.
Bantuan komunitas ini juga menurut Teddy juga berupa penanganan kesehatan. Dalam kunjungannya, Sahabat Baduy juga menyertakan dokter yang siap membantu warga yang sedang sakit. Namun, tentunya juga dengan menghormati ketentuan adat setempat.
Dengan adanya komunitas Sahabat Baduy ini, Teddy bergarap dapat memberikan edukasi ke wisatawan yang akan berangkat ke Baduy. Selain menghormati kearifal lokal warga setempat, wisatan juga diminta utuk tidak mengotori alam Baduy yang menjadi sumber kehidupan mereka. (wsw/aff)
Komentar Terbanyak
Wisatawan Bekasi Dicegat Akamsi Cianjur, Pemkab Jamin Wisata Aman dan Nyaman
Tak Lagi Jadi Menkeu, Sri Mulyani Sibuk Liburan ke Yogya
Wisatawan Bekasi Dicegat Akamsi Cianjur, Polisi Mediasi