"Yang penting adalah setelah Sail Sabang ini harus ada keberlanjutannya. Kita sudah putuskan berkali-kali bahwa sail ini tidak sekadar event tapi harus mensejahterakan," kata Arief kepada wartawan saat ditemui di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh, Selasa (21/11/2017).
Selain itu pemerintah juga sudah mengagendakan sejumlah event lain. Kegiatan itu meliputi pelayaran kapal dari Sabang-Phuket (Thailand)-Langkawi (Malaysia) yang juga memungkinkan pergerakan ekonomi di dalamnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk penyelenggaraan Sail Sabang sendiri, saat ini persiapannya sudah mencapai 99 persen. Hari ini, Menpar Arief melihat langsung berbagai persiapan ke Sabang. Rombongan menteri berangkat ke Sabang dari Banda Aceh dengan menggunakan Kapal SAR.
"Saya datang untuk memastikan tempat-tempat di mana presiden harus duduk, kalau yang lain sudah semua," ungkap Arief. (msl/msl)












































Komentar Terbanyak
IKN Disorot Media Asing, Disebut Berpotensi Jadi Kota Hantu
Thailand Minta Turis Israel Lebih Sopan dan Hormat
Wisatawan di IKN: Bersih dan Modern Seperti Singapura, tetapi Aneh dan Sepi