Dubai Kota Muslim, Tapi...

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Dubai Kota Muslim, Tapi...

Afif Farhan - detikTravel
Senin, 22 Jan 2018 20:15 WIB
Potret Dubai dari puncak Burj Khalifa (Afif/detikTravel)
Dubai - Dubai, salah satu kota di UEA merupakan destinasi tersohor dunia. Meski penduduknya Muslim, ada beberapa aturan yang 'meringankan'.

Dubai merupakan salah satu kota di UEA (Uni Emirat Arab) yang begitu populer. Banyak aktivitas wisata untuk turis serta spot-spot wisata yang menarik.

Dubai pun dihuni oleh penduduk yang mayoritas Muslim. Meski begitu, terdapat beberapa aturan yang tetap memudahkan turis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami memang kota Muslim, tapi para turis (yang wanita) tidak harus menggenakan jilbab saat datang ke sana. Hanya cukup berpakaian yang sopan saja," kata Senior Manager Asia Pasific International Operations Dubai Tourism, Hoor Mohammad Noor Al Khaja kepada awak media di Diamond Room 3, Fairmont Hotel Jakarta, Senin (22/1/2018).

Dubai Kota Muslim, Tapi...Toko suvenir At the Top Burj Khalifa di ketinggian 496 meter (Afif/detikTravel)

Selain itu, khusus alkohol memiliki aturan khusus. Alkohol hanya dibolehkan di hotel, resor dan restoran yang sudah memiliki izin khusus.

"Selain di tempat-tempat seperti itu, tidak ada (alkohol). Tidak boleh dikonsumsi di area publik juga," tegas Hoor.

Soal bikini pun ada aturan khusus. Apa itu?

"Hanya dibolehkan memakai pakaian pantai di area pantai seperti Pantai Jumeirah. Keluar dari pantai harap menggenakan pakaian yang sopan," ujarnya.

Dubai Kota Muslim, Tapi...Berbikini boleh di Pantai Jumeirah (Afif/detikTravel)


Hoor mengaku, Dubai tidak mau 'kaku-kaku amat'. Aturan-aturan tersebut diharapkan dapat membuat turis nyaman. Toh turis yang datang dari Dubai, tak dipungkiri juga berasal dari negara-negara barat.

"Kami sudah memberikan kelonggaran kepada turis dan turis kami harapkan untuk mematuhinya," tutup Hoor.

(aff/aff)

Hide Ads