Kata Traveler Soal Tenda di Dalam Pos Pendakian

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tenda di Dalam Pos Pendakian

Kata Traveler Soal Tenda di Dalam Pos Pendakian

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Kamis, 25 Jan 2018 18:50 WIB
Tenda di dalam shelter Gunung Lawu (Dok. mountnesia/Instagram)
Jakarta - Pendirian tenda di dalam pos mendapat beragam tanggapan dari para traveler. Sebagian di antara mereka ada yang kontra, ada yang setuju, ada cuek hingga dibikin candaan.

detikTravel mengunggah ulang foto pendirian tenda di pos 3, Gunung Lawu, Rabu (24/1/2018). Foto itu didapat dari akun Instagram @samudera_awann yang mengunggahnya pada tanggal 9 Januari lalu.

Setelah diunggah detikTravel lewat Instagram sudah ada sekitar 100 komentar menanggapi kegiatan pendaki itu. Beginilah berbagai macam komentar itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akun @rezawerk tanpa berpikir panjang berkata, "kepo".

Sedangkan akun @fastasakata memberi penjelasan dengan nada bercanda, "Sepertiny mereka sedang lelah dan bosan dengan suasana yang logis jadi di buatlah hal-hal semacam orang-orang yang tidak tau apa itu makna mendaki gunung. Buat tenda di dalam POS kan crazy wkwkwk".

Sedangkan akun @ali_wardana27 memberi penjelasan tanpa menyudutkan, yakni "Sebenarnya sih klu darurat boleh. Tapi klu tenda bagus dan gak bocor jgn lah...".

BACA JUGA: Saat Naik Gunung, Ini Tempat-tempat Dilarang Mendirikan Tenda

Sudah jelas bahwa pendirian tenda itu tidak diperkenankan jika dilakukan di dalam sebuah bangunan pos. Jadi, hormatilah peraturan yang sudah dibuat oleh warga setempat juga pengelola suatu gunung demi kenyamanan diri kita sendiri saat melakukan pendakian.

"Pada prinsipnya pendirian tenda-tenda di areal pendakian kan sudah di tentukan oleh masing-masing pengelola lokasi-lokasinya. Yang penting bahwa fasilitas umum yang telah disediakan oleh pengelola dimanfaatkan sesuai fungsi dan peruntukannya," kata Budi Mulyanto, selaku salah satu pengelola Gunung Semeru atau dari Balai TNBTS menjabarkannya pada detikTravel, Kamis (25/1). (msl/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads