"Jumat kemarin, kita sudah cek langsung bersama beberapa diver juga dan kondisi laut di Nusa Penida bersih," ujar Andriyatna Rubenta T, Kepala Bagian Manajemen Krisis Kepariwisataan (Tim Crisis Center Kemenpar) pada Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata kepada detikTravel, Minggu (11/3/2018).
Pria yang akrab disapa Ruben itu menjelaskan, dirinya berkeliling ke berbagai spot di Nusa Penida sampai ke Manta Point. Dia menjelaskan, sepengamatannya tidak ada sampah seperti di video yang beredar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BACA JUGA: Dari Mana Sampah yang Mencemari Laut Bali?
Kondisi terkini di Nusa Penida yang dipadati turis (dok Tim Crisis Center Kemenpar) |
Bersama timnya, Ruben mengamati aktivitas wisata di Nusa Penida. Semua berjalan normal, pantai-pantai terlihat bersih dan wisatawan (khususnya paling banyak dari luar negeri) begitu menikmati liburannya di Nusa Penida.
"Saya juga bertanya kepada beberapa operator tur di Nusa Penida, tidak ada pembatalan tur. Malah kemarin weekend sedang ramai-ramainya," terang Ruben.
Nusa Penida yang ramai wisatawan terutama dari luar negeri (dok Tim Crisis Center Kemenpar) |
Seperti diketahui, awal bulan ini laut Nusa Penida di Bali jadi pemberitaan media internasional. Diposting akun Instagram @ourblueplasticplanet, adalah Rich Horner penyelam asal Inggris yang diving di Nusa Penida dengan kondisi lautan yang penuh sampah. (aff/aff)












































Kondisi terkini di Nusa Penida yang dipadati turis (dok Tim Crisis Center Kemenpar)
Nusa Penida yang ramai wisatawan terutama dari luar negeri (dok Tim Crisis Center Kemenpar)
Komentar Terbanyak
IKN Disorot Media Asing, Disebut Berpotensi Jadi Kota Hantu
Thailand Minta Turis Israel Lebih Sopan dan Hormat
Wisatawan di IKN: Bersih dan Modern Seperti Singapura, tetapi Aneh dan Sepi