Umat Buddha Indonesia pada Selasa (29/5/2018) memperingati Hari Raya Waisak . Yang paling ditunggu dalam perayaan Waisak di Borobudur adalah tradisi menerbangkan lampion.
Menerbangkan lampion adalah momen indah yang pantas diabadikan lewat jepretan kamera. Festival lampion bukan hanya indah, tapi juga menyatukan semua orang dalam suatu peristiwa yang damai dan khusyuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Festival Hoi An, Vietnam
Festival lampion di Vietnam diadakan setiap bulan saat bulan purnama. Saat festival berlangsung, listrik di seluruh kota tua Hoi An dipadamkan dan lampu lalu lintas dialihkan. Jalanan menjadi milik masyarakat pada hari tersebut. Selain lampion, ada juga tradisi melepas lilin pada kertas warna-warni berbentuk perahu.
![]() |
2. Festival Lampion Kue Bulan, China
Festival kue bulan dalam perhitungan bulan ke-8 kalender China adalah untuk merayakan hasil panen berlimpah. Dirayakan saat puncak bulan purnama, festival ini cukup bermakna dengan acara berkumpulnya keluarga makan kue bulan dan minum teh.
Hiasan lampion yang digantung di setiap rumah dan sudut jalan di semua kota pun, menambah hangat suasana. Tak perlu jauh-jauh ke negeri Tirai Bambu untuk ikut menikmati kemeriahannya, karena festival ini dirayakan di hampir seluruh area chinatown di dunia.
![]() |
3. Perayaan Diwali, India
Diwali yang dirayakan umat Hindu di India, menandai kemenangan kebaikan atas kejahatan. Pada perayaan ini, akan ada cahaya Diyas (lampu bumi) dan Pooja (ritual pemujaan) untuk mengundang kebaikan, kekayaan dan kesehatan dalam kehidupan.
Saat malam hari, gemerlap cahaya lampion Diwali bisa dilihat menghiasi jendela setiap rumah. Sementara petasan menambah suasana meriah. Tempat terbaik untuk menikmati Diwali adalah Kota Jaipur di Rajasthan.
4. Seoul Lantern Festival, Korea Selatan
Ratusan lampion raksasa kreasi seniman lokal bergantungan di sepanjang jalan distrik Cheonggyecheon di jantung ibukota Seoul, Korea Selatan pada pawai tahunan Tiap Jumat pertama hingga Minggu ketiga November. Pengunjung bisa ikut menuliskan harapan di lampion kertas yang akan dilepas ke angkasa.
![]() |
5. Festival Loy Krathong, Thailand
Loy Krathong (Festival Cahaya) di Thailand identik dengan upacara sesaji di danau atau sungai, serta melepas lampion. Pelepasan krathong (lampion) ke sungai menyimbolkan pembersihan diri dari segala hal buruk dan berharap kebaikan serta keberuntungan di masa depan. Pusat keramaian ada di dermaga Phra Athit tepi Sungai Chao Praya, Kota Bangkok.
6. Festival Lampion Nagasaki, Jepang
Awalnya diperingati sebagai perayaan Tahun Baru China, festival ini menjelma menjadi Festival Nagasaki di tahun 1990-an dan digelar 15 hari pertama setelah pergantian tahun baru. Pusatnya di area Pecinan Kota Nagasaki, dimana terdapat lebih dari 15.000 lampion kertas warna warni. Warga juga dapat menikmati kembang api, barongsai, upacara tradisional dan beragam seni akrobat China. (fay/fay)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum