Tidak ada penutupan pura terbesar di Bali yang terletak di Desa Besakih, Kecamatan Rendang Karangasem.
"Sejak meletus Senin kemarin, kita tidak pernah melakukan penutupan Pura. Bahkan sejak sebulan lalu yang erupsi itu kita tetap melayani wisatawan dan pesembahyangan," ujar Wayan Ngawit, Plt Manager Operasional Pengelolaan Kawasan Pura Besakih, kepada detikTravel, Kamis (5/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wisatawan di Pura Besakih (Ardian/detikTravel) |
Tonton juga video 'Pura Besakih di Tengah Erupsi Gunung Agung'
Pantauan detikTravel, Kamis (5/7/2018), wisatawan domestik dan mancanegara terlihat mengunjungi Pura Besakih. Mereka seolah-olah tak menghiraukan adanya erupsi Gunung Agung. Bahkan bagi mereka, erupsi Gunung Agung tersebut menjadi daya tarik tambahan saat mengunjungi pura itu.
"Momen erupsi menjadi menarik ketika kita sempat berfoto dengan berlatar belakang Pura. Sementara dibelakang Pura ada erupsi Gunung Agung," ujar Jan Piere, turis asal Perancis kepada detikTravel, Kamis (5/7/2018).
Masih banyak yang datang untuk foto-foto (Ardian/detikTravel) |
"Saya belum tentu bisa mengabadikan momen erupsi di tahun-tahun selanjutnya," pungkasnya.
Hal yang sama diungkapkan Hendra Suhendra, salah satu wisatawan asal Jawa Barat. Momen langka erupsi Gunung Agung tidak bisa diulang ditahun-tahun selanjutnya. Dirinya bersama dengan 4 rekannya, sengaja berlibur ke Besakih untuk mengabadikan momen erupsi tersebut.
"Tahun lalu saya belum bisa datang ke sini. Sekitar bulan November lalu kan ada sempat erupsi. Tapi batal ke sini. Ya akhirnya baru bisa hari ini," ujarnya.
(rdy/rdy)












































Wisatawan di Pura Besakih (Ardian/detikTravel)
Masih banyak yang datang untuk foto-foto (Ardian/detikTravel)
Komentar Terbanyak
Foto Tumpukan Kayu Gelondongan di Pantai Padang dan Danau Singkarak
Hutan Sumatera Dicap 'Merah' UNESCO, Kerusakan Lingkungan Mencemaskan
Banjir Besar, KLH Bakal Tinjau Ulang Izin 8 Perusahaan di Aceh-Sumut-Sumbar