Inilah kisah tragis traveler bernama Sammy Lucas. Sammy harus menelan pil pahit setelah liburannya kacau balau akibat tertipu mulut manis perusahaan tur dan travel bernama Teletext Holidays.
Dikumpulkan detikTravel dari berbagai sumber, Kamis (5/7/2018), Sammy bersama keluarga rencananya akan liburan di Alicante, sebuah kota tujuan wisata yang punya banyak pantai cantik di Spanyol. Mereka akan merayakan ulang tahun ibunya yang ke-55.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sales pria di telfon itu memberi kami banyak opsi dan dia sangat gigih. Saya bilang kami mau mengecek yang lain dulu. Tapi dia menawarkan kami 'last deal' berupa Hotel Nuevo Torreluz yang katanya hanya setengah jam dari bandara," kisah Sammy seperti dikutip dari media The Sun.
BACA JUGA: Duh! Ditipu Supir Bemo di Bali
Hotel Nuevo Torreluz ini terbilang punya review yang bagus di TripAdvisor. Akhirnya, Sammy pun memesan hotel ini untuk liburan sekeluarga selama 4 hari 3 malam. Total, Sammy menghabiskan 943 Pounds (setara Rp 17,9 juta) termasuk tiket pesawat untuk liburan itu.
Begitu sampai di Bandara Alicante, alangkah kagetnya Sammy ketika mencari supir taksi untuk menuju ke hotelnya. Ternyata, hotel yang dipesan Sammy sekeluarga bukan 30 menit dari bandara, melainkan 4-5 jam jauhnya.
Bahkan, hotel itu berada di kota yang beda. Alih-alih Alicantte, hotel yang dipesan Sammy lewat Teletext Holidays berada di Almeria. Kedua kota ini terpisah jarak sejauh 289 kilometer.
"Supir itu bilang: 'Woaah, hotel kamu jauh sekali. Bisa 4-5 jam. Kalau naik taksi, biayanya bisa 350 Euro (setara Rp 5,8 juta). Padahal uang saku kami selama liburan cuma 300 Euro (Rp 5 jutaan). Kami merasa sakit hati," imbuh Sammy.
BACA JUGA: Mengenal Aksi Penipuan Turis di China & Cara Menghindarinya
Demi menghemat ongkos, akhirnya Sammy sekeluarga naik transportasi umum dari Alicante menuju ke Almeria, dimana hotelnya berada. Sampai di Alicante jam 11.00, hingga 18.00 waktu setempat, Sammy belum juga sampai ke hotel.
Lebih dari 7 jam dihabiskan Sammy sekeluarga di jalan, berganti-ganti moda transportasi dari naik bus dan diakhiri naik taksi menuju hotel. Benar-benar perjalanan yang melelahkan.
Sesampainya di Almeria, rupanya tidak ada banyak spot wisata yang bisa dinikmati oleh Sammy sekeluarga. Padahal di Alicante, mereka berancana main air di pantai. Sammy sekeluarga pun kecewa.
Mereka pun komplain ke Teletext Holidays, agen tur dan travel yang sudah mereka percayai. Akhirnya, pihak Teletext pun meminta maaf atas pengalaman buruk yang dialami keluarga Sammy. Mereka pun menawarkan kompensasi berupa refund hotel senilai 361 Pounds (Rp 6,8 juta) untuk Sammy.
(bnl/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!