Lembagai penilai aviasi dari Inggris OAG memberikan penilaian buruk terhadap Bandara Soekarno-Hatta. Bandara ini disebut juara tiga paling ngaret di dunia, di bawah Bandara Tunis di Tunisia dan Bandara Islamabad di Pakistan.
OAG menilai 513 bandara di seluruh dunia dari Juni 2017 sampai Mei 2018. Bandara Soekarno-Hatta cuma mendapat nilai Annual On Time Performance (OTP) hanya 58,5 persen dan berpredikat bintang 1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak juga pernyataan 'Menhub: On Time Performace Bandara Soeta di Atas 77%'
Data dari OAG seperti dilihat detikTravel, Jumat (6/7/2018) ternyata Bandara Soekarno-Hatta adalah bandara tersibuk ke-9 di dunia. Ada 490.585 penerbangan dalam setahun.
Namun, AirNav Indonesia selaku otoritas yang mengatur lalu lintas pesawat mengatakan kepada detikTravel, kepadatan lalu lintas penerbangan bukan faktor tunggal yang mempengaruhi on time performance. Masih ada faktor lain seperti penumpang, cuaca, petugas darat dll.
"Kepadatan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta tidak berkorelasi dengan OTP dari maskapai penerbangan. Hal ini dikarenakan kepadatan atau peningkatan traffic movement di Bandara Soekarno-Hatta telah dikelola oleh AirNav Indonesia bersama stakeholder penerbangan agar lalu lintas penerbangan dapat berjalan dengan lancar, selamat dan efisien," ujar Manager Humas AirNav Indonesia Yohanes HD Sirait, kepada detikTravel.
Nah menurut OAG, bandara paling sibuk di dunia adalah Bandara Atlanta Hartsfield-Jackson di Atlanta, Amerika Serikat. Mereka punya 858.362 penerbangan setahun, namun OTP-nya mencapai 83,1 persen.
Artinya memang, volume penerbangan yang tinggi bukan satu-satunya sebab bagi keterlambatan pesawat di sebuah bandara. Pengelola Bandara Soekarno-Hatta mungkin perlu berguru ke Atlanta. Berikut ini adalah daftar bandara dunia dengan volume penerbangan di atas 400.000 per tahun menurut OAG:
1. Atlanta Hartsfield-Jackson, AS (858.362 penerbangan)
2. Chicago O'Hare, AS (854.342 penerbangan)
3. LA International Airport, AS (645.170 penerbangan)
4. Dallas Fort Worth, AS (624.922 penerbangan)
5. Beijing Capital, China (600.380 penerbangan)
6. Denver, AS (551.667 penerbangan)
7. Charlotte, AS (515.702 penerbangan)
8. Tokyo Haneda, Jepang (500.013 penerbangan)
9. Jakarta Soekarno-Hatta, Indonesia (490.585 penerbangan)
10. London Heathrow, Inggris (482.451 penerbangan)
11. Amsterdam, Belanda (472.476 penerbangan)
12. Frankfurt International, Jerman (463.973 penerbangan)
13. Guangzhou, China (457.416 penerbangan)
14. Paris Charles de Gaulle, Prancis (446.278 penerbangan)
15. Delhi, India (445.777 penerbangan)
16. Toronto Lester B Pearson, Kanada (443.314 penerbangan)
17. San Francisco, AS (438.064 penerbangan)
18. Istanbul Ataturk Airport, Turki (437.674 penerbangan)
19. New York J F Kennedy, AS (432.017 penerbangan)
20. Houston George Bush, AS (431.738 penerbangan)
21. Seattle-Tacoma, AS (406.725 penerbangan)
22. Mexico City Juarez, Meksiko (400.537 penerbangan)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol