The Acacia Hotel Jakarta di Jakarta Pusat adalah salah satu hotel yang terlibat dalam akomodasi Asian Games 2018. Renovasi kamar-kamar hotel telah dilakukan untuk menyambut gelaran akbar ini, para tamu pun bisa lebih nyaman lagi menginap di sana. Renovasinya sendiri mulai dilakukan pada Desember lalu.
"Ketok palu akhir Juli harus beres, semua renovasi harus stop. Siap untuk menyukseskan Asian Games," ujar Mustafa Rahmatono, Area General Manager The Acacia Hotel Jakarta, dalam jumpa pers di Jakarta Pusat, Kamis (26/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya kamar, renovasi secara bertahap juga dilakukan di beragam fasilitas hotel. Seperti restoran, pusat kebugaran dan spa, penambahan meeting room, serta nantinya akan berlanjut ke fasilitas lainnya.
![]() |
"Secara okupansi kita bisa menjaga secara stabilitas Hotel Acacia tetap harus jalan," katanya.
Tamu Arab Saudi
Dalam hal pemesanan kamar, belakangan semakin banyak dari online travel agent (OTA). Sekitar 80 persen dari dalam negeri, dan 20 persennya dari luar negeri yang didominasi turis Arab Saudi.
"Kalau domestik kenaikan luar biasa tapi overseas yang tadinya offline tahun ini luar biasa lewat online. Overseas terbesar dari Arab Saudi. Tahun ini okupansi naik 1% market dari Arab," jelasnya.
Hotel ini memang cukup digemari turis-turis dari Arab yang traveling ke Jakarta, bahkan ada yang setia menginap dalam jangka waktu panjang. Lamanya menginap sampai beberapa minggu. Yang sudah langganan menginap selama bertahun-tahun pun ada. Setiap ke Jakarta menginapnya selalu di hotel ini.
Rahmat mengatakan setiap tamu yang menginap dalam jangka waktu panjang punya karakternya masing-masing. Karyawan hotel pun mencoba memahami karakter ini sehingga tamu-tamu merasa nyaman dan betah, serasa di rumah.
"Merasakan perbedaan sama teman-teman (karyawan hotel), di sini (tamu) merasakan just like home. Karena sudah sekian tahun jadi anak-anak kan sudah paham kalau Mr A gimana, Mr B gimana. Beliau-beliau merasa nyaman, kalau yang lebih bagus banyak, yang lebih baru banyak, kalau sudah feeling nyaman susah," tuturnya. (krn/fay)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan