"Pariwisata masih kurang promosi. Orang Saudi yang pertama kali ke Indonesia tidak membayangkan Indonesia begitu indah. Kita kurang mempromosikan padahal banyak destinasi," kata Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah dan OKI, Alwi Shihab dalam pembukaan Talkshow Potensi Pasar Pariwisata, Perdagangan dan Investasi Saudi Arabia dan Strategi Menembusnya, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (9/8/2018).
Menurut Alwi, sekarang turis Arab Saudi mulai merambah daerah lain di luar Jakarta dan Bali. Mereka mulai liburan ke Lombok dan Danau Toba, namun pemda berbagai daerah harus juga membangun pariwisatanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan yang sama Dubes Arab Saudi untuk Indonesia, Osama Bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi mengatakan Indonesia dan Arab Saudi butuh kerjasama signifikan untuk pariwisata. Pihaknya akan mendorong lebih banyak wisman Arab Saudi ke Indonesia.
"Targetnya 200 ribu wisman Arab Saudi ke Indonesia tahun ini. Mereka ke Jakarta, Puncak dan sekitarnya, juga ke Bali," tutupnya.
Pertemuan di Jakarta ini adalah pemanasan dan promosi acara Indonesia Expo 2018 yang akan digelar di International Convention Hall, Jeddah, Arab Saudi pada 28 November - 1 Desember 2018. Pameran ini bertujuan mempromosikan produk Indonesia dan menarik wisatawan serta investor Arab Saudi ke Indonesia. (wsw/fay)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia