Kocaknya Tim Bagasi Bandara Heathrow Menari Ala Queen

London - Sebuah pertunjukkan menari dilakukan oleh Bandara Heatrow dan British Airways di terminal 5. Dibuat kocak, aksi ini didedikasikan untuk musisi Freddie Mercury.

Musisi Freddie Mercury, vokalis dari Queen berulang tahun pada 5 September lalu. Pernah bekerja di Bandara Heathrow, mereka punya cara untuk merayakannya, seperti yang diintip detikTravel dari berbagai sumber, Jumat (7/9/2018).

Seperti yang diketahui, Freddie pernah bekerja di Bandara Heathrow sebelum beralih menjadi musisi. Untuk merayakan ulang tahunnya, pihak bandara bekerja sama dengan British Airways dan melakukan tribut untuk Freddie.

"Freddie Mercury adalah legenda rock yang tak terbantahkan dan telah menjadi ledakan mutlak perencanaan perayaan ulang tahunnya di Bandara Heathrow Inggris, di mana dia pernah bekerja," ujar Adam Dewey, Baggage Manager di British Airways kepada Fox News.

Tribut ini dilakukan oleh tim pengecekan bagasi bandara dan staf British Airways. Berisikan 9 pria, tim ini melakukan tarian Strictly Come Dancing dan koreografer X Factor Lyndon Lloyd sambil lipsing lagu Break Free.

Today, members of our baggage team along with British Airways colleagues performed a tribute at T5 Arrivals to one-time Heathrow baggage handler Freddie Mercury, in support of @The_MPT! #ForeverFreddie #BohemianRhapsody pic.twitter.com/73l9aZM7ve

— Heathrow Airport (@HeathrowAirport) September 5, 2018

"Saya sendiri dan para penumpang bagasi lainnya yang ikut serta telah memasukkan semuanya ke dalam rutinitas tarian ini dan kami tidak sabar untuk melihat wajah-wajah para turis ketika mereka menyangga barang-barang mereka di aula kedatangan!" ungkap Dewey.

Tim ini menari dengan properti tongkat, kumis palsu, jaket kuning dan koper. Bertema escape from reallity, mereka melakukan tarian dengan lihai dan kocak.

Saat iringan gitar, para penari bergaya dengan tongkat yang dipegang layaknya gitar. Bahkan ada yang sampai berlutut, seakan-akan sedang konser.

"Freddie Mercury adalah ikon Inggris dan saya senang untuk Break Free dan merayakan kehidupan ikonisnya bersama rekan-rekan saya. Kami berharap penumpang di Terminal 5 menikmati sambutan kami yang mengejutkan dan unik ke Inggris, sebelum kami kembali bekerja. Bagaimanapun, The Show Must Go On," Virinder Bansal, Manajer Layanan Bagasi di Heathrow.

Para calon penumpang yang berada di terminal 5 terlihat kaget dengan aksi ini. Mereka merekam dan ikut menari bersama. Para calon penumpang terlihat senang dan terhibur oleh pertunjukkan ini.

Pihak bandara dan maskapai berharap aksi ini bisa meningkatkan kesadaran untuk memerangi AIDS dan ikut mendukung lembaga non-profit The Mercury Phoenix Trust milik Queen. Karena Freddie sendiri meninggal karena komplikasi AIDS pada tahun 1991. (sna/aff)