Menilik Keindahan Kain Khas Gorontalo di Festival Karawo

Gorontalo - Festival Karawo Gorontalo 2018 berlangsung di Gorontalo akhir pekan ini. Lewat festival ini, traveler bisa kenal lebih dekat dengan kain khas dari Gorontalo.

Setelah sempat ditunda, Festival Karawo Gorontalo 2018 akhirnya digelar hari ini. 30 peserta karnaval menampilkan busana karawo dengan mengusung tema Kerajaan Nusantara.

"Alhamdulillah kalender pariwisata nasional hari ini bisa kita laksanakan yang sebelumnya direncanakan pada 6 Oktober lalu, dan kita tunda karena ada bencana gempa dan tsunami di Palu," ucap kepala BI Gorontalo yang juga panitia Festival Karawo 2018, Ricky Perdana Gozali, kepada detikTravel, Sabtu (20/10/2018).

Dia menyatakan, kegiatan festival kain khas Gorontalo itu ditandai dengan pemukulan polo palo, alat musik tradisional Gorontalo oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di depan rumah jabatan gubernur.

"Acara yang masuk Top 100 Event Parwisata Nasional kita harapkan bisa mengangkat pariwisata Gorontalo. Festival Karawo bisa memberikan andil untuk kemajuan pelaku usaha mulai perhotelan, kuliner, pengrajian hingga pelaku usaha UMKM," jelas Ricky.

Sementara Gubernur Gorotalo Rusli Habibie berharap pelaksanaan Festival Karawo yang ke-8 dapat terus mempromosikan kain sulaman khas Gorontalo ditingkat lokal, nasional bahkan internasional.

"Jauh sebelum Provinsi Gorontalo berdiri, kain karawo lebih dikenal orang sebagai kain khas asal Provinsi Sulawesi Utara yang lazim disebut kain karawang. Kalau dulu orang kenal (kain) karawang hanya ada di Manado. Bahkan diklaim kain karawo ini punya Sulawesi Utara. Setelah kita jadi provinsi sendiri, maka klaim kain karawo dan upia karanji menjadi milik Gorontalo," tegas Rusli.

Karnaval yang berlangsung meriah (Ajis Halid/detikTravel)

Dari tahun ketahun pelaksanaan Festival Karawo mendapat antusias warga dan pecinta desain karawo. Tahun ini panitia mengangkat tema karnaval dengan mengusung Kerajaan Nusantara.

Para peserta karnaval karawo 2018 menumpuh jarak sekitar 2 kilometer. Dengan rute melawati ruas jalan utama, mulai dari depan rumah jabatan gubernur, depan kantor walikota hingga berakhir di depan kantor eks BI Gorontalo di Jalan Padjaitan.

Festival Karawo 2018 juga diisi dengan karnaval dari perwakilan berbagai instansi serta pemerintah daerah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo.

Digelar pula fashion show karawo dari sejumlah desainer dan pengrajin lokal. Serta lomba mengiris dan mencabut serat kain, yang merupakan bagian tersulit dari proses menyulam karawo.

(Ajis Halid/detikTravel) Foto: undefined

(krn/krn)