Meriahnya Tahun Baru di Desa Wisata Nglanggeran, Gunungkidul

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Meriahnya Tahun Baru di Desa Wisata Nglanggeran, Gunungkidul

Pradito Rida Pertana - detikTravel
Selasa, 01 Jan 2019 10:59 WIB
Suasana perayaan Tahun Baru di Desa Wisata Nglanggeran (Pradito/detikTravel)
Gunungkidul - Momen Tahun Baru di Desa Wisata Nglanggeran, Gunungkidul disambut dengan orkes Melayu dan pesta kembang api. Acara ini juga mempromosikan amphiteater baru di sana.

Pantauan detikTravek, ratusan orang, baik tua muda, laki-laki dan perempuan hingga anak kecil tampak memadati panggung amphiteater yang berada di sebelah barat Embung Nglanggeran. Bahkan, meski hujan gerimis turun di Desa Wisata tersebut tak mengurangi antusias masyarakat dalam menyambut malam pergantian tahun.

Mursidi Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wisata Nglanggeran, Gunungkidul mengatakan, acara menyambut pergantian tahun bukan pertama kalinya digelar mereka. Bahkan, diakuinya sejak hari Sabtu (29/12) telah digelar serangkaian acara guna menyambut malam pergantian tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya sudah sejak kemarin Sabtu, diawali dengan kesenian lokal yakni Tayub. Kalau malam ini puncaknya, untuk acaranya ada pentas orkes Melayu dan pesta kembang api tengah malam nanti," katanya saat ditemui detikTravel di sekitar panggung amphiteater Desa Wisata Nglanggeran, Senin (31/12/2018) malam.

Disinggung mengenai pemilihan tempat acara di panggung amphiteater, Mursidi menyebut bahwa hal tersebut sekaligus mengenalkan fasilitas baru di Desa Wisata Nglanggeran. Selain itu, acara tersebut merupakan kerjasama pihaknya dengan Dinas Pariwisata DIY.

Meriahnya Tahun Baru di Desa Wisata Nglanggeran, GunungkidulFoto: (Pradito Rida Pertana/detikTravel)

"Ini sebenarnya sudah digelar sejak tahun 2014, tapi baru ini kami gelar di panggung terbuka (Amphiteater). Karena sama Dinas Pariwisata DIY disuruh menggunakan tempat ini (panggung amphiteater)," ucapnya.

Ditambahkan Mursidi, acara tersebut digelar agar masyarakat dapat menikmati hiburan dan menyambut malam pergantian tahun secara bersama-sama. Selain itu, untuk memberi pilihan wisatawan merayakan Tahun Baru saat mengunjungi Kabupaten Gunungkidul.

Sementara itu, Kepala Desa Nglanggeran, Senen mengapresiasi terselenggaranya acara tersebut. Dikatakannya, bahwa selain menyambut malam pergantian tahun, acara tersebut digelar sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan atas dilimpahkannya rezeki kepada warga Desa Nglanggeran.

"Acara ini juga sebagai pilihan agar masyarakat tidak merayakan tahun baru di jalan raya. Apalagi cuaca saat ini kurang bersahabat, begitu pula dengan kondisi Pantai pasca tsunami Banten," katanya.

Mengenai adanya panggung amphiteater di Desa Wisata Nglanggeran, Senen menghimbau kepada masyarakat agar menjaga keberadaannya. Mengingat keberadaan amphiteater dapat dimanfaatkan untuk beragam pentas kesenian dan mengundang wisatawan untuk mengunjungi Nglanggeran.

"Mari kita jaga dan kita rawat (Panggung amphiteater) agar dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat melalui sektor pariwisata," pungkasnya. (fay/fay)

Hide Ads