Managemen Gelora Bung Karno (GBK) bekerjasama dengan Platatran unyuk mempercantik Hutan Kota GBK. Tidak sekedar menjadi paru-paru kota, namun juga sebagai destinasi kuliner dan budaya.
"Kita GBK bekerjasama dengan Plataran untuk menjadikan GBK tidak sekedar tempat olahraga. Namun juga sebagai destinasi kuliner dan budaya. Langkah pertama adalah dengan menambahkan pohon di kawasan Hutan Kota supaya lebih rindang dan teduh," ungkap Winarto, Direktur Utama GBK, Jumat (17/5/2019) di Hutan Kota GBK, Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konsepnya GBK nantinya lebih Indonesia, sesuai dengan Plataran yang juga mengangkat kuliner dan budaya Indonesia.," tambahnya.
![]() |
CEO Plataran, Yozua Makes menambahkan nantinya kawasan ini tidak sekedar kuliner saja. Namun juga akan ada event, pameran yang nantinya mengangkat budaya Indonesia.
"Kawasan ini kita percantik dengan beragam ornamen yang berhubungan dengan Indonesia. Selain restoran, nantinya juga ada pertunjukan budaya dan event yang memperkenalkan ragam budaya Indonesia. Tema kita Light of Nusantara'. Tentang kejayaan Indonesia," ujar Yozua.
BACA JUGA: Rindangkan Jakarta, GBK Perbanyak Pohon
Adapun langkah pertama GBK dengan Plataran adalah menanam pohon. Langkah ini untuk menjadikan Hutan Kota GBK sebagai paru-paru Jakarta.
"Kita tidak hanya bicara paru-paru Jakarta. Jika proyek ini selesai dikerjakan batu terlihat bagaimana budaya Indonesia. Yang jelas kita akan perbanyak pepohonan di kawasan Hutan Kota ini," tambah Yozua.
Proyek GBK dan Plataran ini akan ditargetkan selesai di bulan Agustus nanti. Diharapkan kawasan ini menjadi solusi untuk kawasan sejuk di Jakarta.
"Kita targetkan soft launching 17 Agustus nanti. Harap kita warga ramai datang dan menikmati kuliner dan budaya Indonesia di GBK. Kita juga terbantu dengan adanya MRT yang mempermudah menuju ke kawasan GBK," tutup Winarto.
Nah traveler, kita tunggu saja ya wujud baru Hutan Kota GBK. (sym/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!