Kabupaten Serang Didorong Jadi Destinasi Wisata Halal

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kabupaten Serang Didorong Jadi Destinasi Wisata Halal

Raras Prawitaningrum - detikTravel
Kamis, 30 Mei 2019 17:46 WIB
Foto: Dok. Kemenpar
Jakarta - Menteri Pariwisata Arief Yahya siap mendukung Kabupaten Serang, Banten, menjadi wisata halal. Saat berkunjung ke Tanara, ia melihat melihat potensi sejarah dan budaya Islam yang kuat.

Untuk diketahui, Tanara merupakan salah satu tempat bersejarah pengembangan Islam di Banten. Tanara juga merupakan tempat kelahiran Syekh Kyai Muhammad Nawawi Bin Umar pada tahun 1813 yang memiliki 115 kitab berisikan ilmu tauhid, fiqih, dan hadis serta menafsirkan kitab kuning. Syekh Nawawi juga pernah menjadi imam di Masjidil Haram, Arab Saudi, dan menjadi guru pendiri Nahdlatul Ulama Hasjim Asy'ari.

"Kita tetapkan positioning Serang termasuk Banten adalah wisata halal dengan adanya sejarah Syekh Nawawi. Untuk wisata halal sendiri, Indonesia sudah ada di peringkat nomor 1 dunia versi Indeks Wisata Halal yang diranking Cresscent Rating Mastercard, GMTI (Global Muslim Travel Index 2019)," ujar Arief dalam keterangan tertulis, Kamis (30/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan hal tersebut dalam Rapat Bersama Pembahasan Kawasan Wisata Religi Syekh Nawawi Al Bantani, Pendopo Kabupaten Serang, Rabu (29/5/).


Pada kesempatan tersebut, Arief turut berkunjung ke berbagai destinasi. Seperti Masjid Agung Tanara, Pesantren An Nawawi, melihat cikal bakal pembangunan Islamic Center, dan Sungai Cidurian yang bakal direvitalisasi sebagai destinasi wisata Tirta Kali Mati.

Menurut Arief, wisata halal menyumbang banyak kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dan pemasukan yang besar. Pertumbuhannya meningkat dan sudah banyak negara di dunia yang menggencarkan wisata halal.

Ia pun berharap Banten dapat masuk daftar 10 destinasi halal di Indonesia. Sebab, Banten memiliki potensi besar dalam menerapkan wisata halal.

"Saya tunggu master plan-nya dari Kabupaten Serang untuk pengembangan wisata halal. Nanti kita minta bantuan dari Kementerian PUPR untuk aksesbilitas dan revitalisasi sungai," katanya.


Sementara itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengaku senang karena Kementerian Pariwisata akan membantu pengembangan wisata halal di Serang. Menurutnya, tantangan wisata halal di Serang adalah sumber daya manusia dan sampah.

"Kementerian Pariwisata akan membantu dalam promosi serta pengembangan destinasi dan sumber daya manusia. Masalah sampah harus segera diselesaikan karena pariwisata itu harus bersih. Semua pihak harus turut serta dari level provinsi sampai desa," ucapnya. (prf/ega)

Hide Ads