Kejadian tak menyenangkan dialami seorang wanita yang akan terbang dari Las Vegas menuju Cicago. Saat ingin duduk, dia pun diperlakukan rasis oleh penumpang di sebelahnya.
Dilansir detikcom, Kamis (4/7/2019) wanita ini bernama Tiarra. Dia sedang dalam perjalanan menuju Chicago dengan maskapai Spirit Airlines.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam postingan Facebooknya, Tiarra bercerita bahwa yang ada di samping bangkunya adalah seorang wanita Rusia (berkulit putih). Bahkan perempuan ini sampai berdebat dengan pramugari, karena dia tidak ingin Tiarra (yang berkulit hitam) duduk di sampingnya.
Untungnya, ada penumpang lain (yang juga berkulit putih) mau berganti tempat duduk dengannya. Sehingga Tiarra tidak perlu duduk di samping wanita itu.
Dalam tulisannya, Tiarra mengungkapkan dia kesal, betapa terluka hatinya menerima perlakuan yang tidak mengenakan itu. Namun untunglah banyak penumpang lain yang memberikan dukungan kepadanya. Bahkan penumpang yang ada di bangku sebelahnya menggenggam tangannya. Selama 4 jam penerbangan mereka berdoa semoga semua baik-baik saja.
Saat mendarat, wanita rasis ini pun melapor kepada petugas dan mengeluhkan kejadian tak mengenakan yang dialaminya. Dia mengeluh karena para penumpang menyorakinya sebagai orang yang rasis.
Saat ditanya, wanita ini bukannya mau mencari masalah dengan menolak Tiarra duduk di sampingnya. Namun dia berfikir bahwa bangku ini akan kosong.
BACA JUGA: Antre Kelas Bisnis, Penumpang Ini Diperlakukan Rasis
Dalam tulisannya juga, Tiarra mengatakan bahwa permasalahan yang besar itu bukanlah dia tidak bisa duduk di bangku yang tertera. Namun dia mempertanyakan sikap awak kabin yang seolah 'main aman' terhadap masalah saat dia terbang.
"Sudah jelas orang ini rasis kepada saya, namun kesannya maskapai mengizinkan wanita itu bersikap seperti itu dengan membiarkan dia terbang. Seharusnya sudah cukup alasan bagi mereka untuk menurunkan penumpang ini dari pesawat", tulisnya.
Menyikapi permasalahan ini, juru bicara Spirit Airlines mengungkapkan kepada The Sun bahwa mereka akan menindak lanjuti permasalahan ini. Mereka telah menghubungi si penumpang dan akan bertemu langsung menyelesaikan permasalahan ini.
(sym/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum