Dikonfirmasi detikcom, Selasa (9/7/2019), dimulai dari Gunung Kerinci akan ada upacara tujuh belasan di area puncak. Itu seperti perayaan pada tahun lalu.
"Gunung Kerinci tetap membuka jalur pendakian dan pas perayaan 17 Agustus akan ada upacara di puncaknya. Seperti tahun kemarin yang ada Rocky Gerung," kata KBTU TNKS Agusman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sering hujan. Jadi nggak hanya di musim hujan saja dan nggak rawan untuk kebakaran. Jumlah pendaki mencapai 5500 di tahun 2018. Sekitar 6000-an ditahun 2016 dan 1889 di tahun 2015, cenderung naik," jekas dia.
Jika kamu ingin mendaki Gunung Kerinci ada dua jalur di sana, yakni melaluoi Solok Selatan dengan lama perjalanan 3 hari pendakian. Satunya lagi dari Jambi dengan 10 jam perjalanan hingga lokasi kemping.
"Pantangan di Gunung Kerinci yakni makan pakai piring dan jangan langsung dari periuk, lalu jangan sombong. Karena pernah terjadi kesurupan," tegas Agusman.
BACA JUGA: Pengumuman! Pendakian Gunung Gede Pangrango 17 Agustus 2019 Ditutup
Menurut data, Gunung Kerinci pernah didaki paling banyak 3.000 orang dalam satu hari dan di puncaknya sudah nggak ada tempat kemping. Tahun ini akan ada penyusunan aturan pembatasan jumlah pendaki.
"Baru tahun ini mau disusun, carriying capacity tahun depan diterapkan. Sekarang baru ada aturan ramah sampah, kita tahan KTP lalu kita itung sampah dan saat turun kita hitung kembali baru diambil KTP-nya," urai dia.
![]() |
Gunung Semeru dan Bromo
Gunung Semeru dan sekitarnya juga bisa kamu daki untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia. Pihak pengelola dan aktivis akan menyelenggarakan upacara di sejumlah titik.
"Nanti akan ada kegiatan pengamanan dan personil diturunkan. TNBTS dan temen-temen pendaki akan kita ajak untuk upacara 17-an di Ranu Kumbolo, Ranu Pani, Kalimati dan Lautan Pasir Bromo," kata Kasubag Humas TNBTS Syarif Hidayat.
Sebagai informasi, penutupan jalur pendakian Gunung Semeru akan dilakukan pada bulan September. Itu atas permintaan warga Tengger yang ingin melaksanakan ritual adat keagamaan.
"26-29 September ada perayaan Hari Karo dan pendakian diminta ditutup. Ada kegiatan adat Tengger," kata dia.
Jumlah pendaki di Gunung Semeru sudah dilakukan pembatasan kuota. Yakni 600 orang dan sudah by system, oleh karenanya tidak akan bisa melebihi dari jumlah itu di tiap harinya.
"Syarat mendaki Gunung Semeru harus dalam kondisi fisik yang prima, jadi nggak cuma sehat. Surat keterangan dokter dinyatakan sehari sebelum pendakian dan harus disiapkan benar peralatan, pakaian sampai logistik," urai Syarif memperingatkan.
![]() |
Gunung Rinjani
Dan gunung terakhir yang populer untuk didaki adalah Gunung Rinjani. Namun, tidak ada kegiatan apapun untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia di sana.
"Belum ada program untuk Agustus. Pendakiannya tetap buka seperti biasa," ujar Kepala BTNGR Sudiyono.
Yang perlu diperhatikan ketika mendaki Gunung Rinjani adalah batasan mendaki hanya sampai Plawangan di tiap jalur saja dan tidak diperkenankan menuju ke Segara Anak. Harap dipatuhi ya!
Selain tiga gunung di atas, masih banyak gunung-gunung lain yang bisa kamu daki. Terutama di Jawa Barat, Tengah dan Timur. Masih ada pula gunung-gunung kecil yang terlalu tinggi namun memiliki pemandangan yang juga tak kalah cantik.
Tetap patuhi peraturan, cek kelengkapan fisik dan mental juga hati-hati saat mendaki. Salam lestari.
(wsw/aff)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol