Seperti diberitakan Mirror, hal itu terjadi di Bandara Christchurch, Selandia Baru. Disebutkan pula bahwa saat itu wilayah setempat memang sempat dilanda badai selama enam jam, yang memunculkan tak kurang dari 1.500 sambaran petir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Billie Hammet, rekan kerjanya, juga melihat kejadian tersebut. Kepada Stuff.co.nz, ia mengatakan bahwa, "Pesawatnya hendak menurunkan penumpang tapi belum bisa karena cuaca, jadi kami menanti di tarmac dan kemudian ada petir menyambar-nyambar... tak ada yang kenapa-kenapa, tapi sepertinya cukup nyaris (kena tersambar). Itu menghasilkan foto yang keren."
Untuk beberapa waktu, para penumpang di Bandara Christchurch diimbau agar tetap berada di dalam terminal. Juru bicara bandara mengonfirmasikan adanya saran agar para penumpang tetap dalam ruangan selama badai petir.
(krs/rdy)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia