Dirangkum detikcom dari berbagai sumber, Senin (25/11/2019) peristiwa itu terjadi di pinggiran Kota Perth, Western Australia pada akhir pekan lalu. Kondisi rumah pemilik Airbnb tersebut sangat berantakan.
Engsel pintu dan gorden copot, dindingnya rusak, jendela sampai pecah, bahkan lampu meja sampai nyangkut di jendela. Sungguh berantakan!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pemilik Airbnb pun melaporkan kepada pihak kepolisian, Western Australia Police Force. Menurut hasil penyelidikan dan keterangan saksi, saat itu terdengar suara hingar bingar dari rumah tersebut.
"Menurut saksi, sekitar 30 orang ada di rumah itu. Mereka sepertinya party dan sangat berisik," tulis keterangan dari polisi.
Diperkirakan, sang pemilik rumah rugi sampai AUD 50 ribu atau setara Rp 470 jutaan. Hingga kini, polisi masih menyelidiki dan mencari turis yang bermalam di rumah Airbnb itu.
BACA JUGA: Sewakan Rumah di AirBnb, Pulang-pulang Jadi Tempat Pelacuran
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum