Dilansir dari berbagai sumber, ketiga pria yang bernama Arne Toman, Douglas Tabutt, dan Berkeley Chadwick itu memulai perjalanan pada tanggal 11 November pukul 12.57 waktu setempat di Red Garage, Manhattan. Lalu mengakhiri perjalanan mereka di Hotel Portofino di Pantai Redondo.
Normalnya, rute itu membutuhkan waktu tempuh 42 jam. Tetapi mereka hanya menghabiskan waktu 27 jam 25 menit. Nah, durasi itu sendiri mematahkan rekor mengemudi sebelumnya pada rute yang sama yakni 28 jam 50 menit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Mengemudi dari New York ke LA dalam sebuah penjelajahan darat itu lazim disebut sebagai "Cannonball Run". Ini bukanlah sebuah ajang balapan time trial resmi, sebagaimana rekor yang lahir darinya, karena pemecahan rekornya harus dilakukan dengan cara yang sebenarnya tak boleh ditiru karena melanggar aturan lalu lintas.
"Mendapatkan rekor Cannonball adalah mimpi saya sepanjang hidup," kata Toman, salah satu pemecah rekor.
"Saya tidak punya niat untuk mencobanya lagi. Kami melewati cuaca dan lalu lintas yang sempurna, tidak ada pembangunan dan sebagainya. Saya tidak yakin bisa ada keberuntungan lain tanpa berurusan dengan polisi," kata Toman.
![]() |
Nah, ABC7News menyebut bahwa batas kecepatan di rute yang mereka lewati sebenarnya hanyalah 80 mph (128 kpj). Beruntung banget kan tidak ditangkap polisi? Dikatakan pula bahwa mereka dibantu 18 orang yang jadi pemantau lokasi demi menghindari polisi.
Untuk ngebut habis-habisan, Toman cs mengemudikan Mercedes-Benz E63 AMG yang telah dipersiapkan dengan matang, di antaranya dengan mengupgrade knalpot dan dua mesin turbocharger yang bisa menghasilkan lebih dari 800 tenaga kuda.
(elk/krs)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia