Tim peneliti dari King's College London mengungkapkan hasil penelitian terbaru terkait kereta dan polusi. Menurut penelitian mereka, jaringan tube atau kereta bawah tanah di Inggris mengandung polusi terbanyak dibandingkan jaringan kereta di negara lainnya.
Dihimpun detikTravel dari beberapa sumber, konsentrasi partikel bahan polutan (PM2.5) yang terkandung di kereta bawah tanah London lebih banyak dibandingkan dengan Subway New York, Metro Beijing, Los Angeles hingga Seoul.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konsentrat PM2.5 tersebut ditemukan lebih banyak di stasiun-stasiun yang terkenal padat penumpang, bahkan lebih banyak dibandingkan dengan kawasan padat orang seperti di Oxford Street atau Hyde Park.
Dari sekian banyak stasiun kereta bawah tanah di Inggris yang paling berpolusi ada di Stasiun Waterloo, London Bridge dan juga Oxford Circus. Sementara yang paling rendah polusinya ada di jaringan District Line dan Docklands Light Railway.
"Hasil menunjukkan bahwa ada daerah dengan konsentrasi polusi udara tertinggi. Pengukuran terbaru ini akan membantu kita untuk meningkatkan penilaian terhadap kualitas udara di sini," kata Dr David Green, peneliti senior di King's College London.
Kereta bawah tanah Inggris diketahui sebagai salah satu jaringan kereta terpadat di dunia. Setiap harinya, ada 2,8 juta penumpang yang berpergian memakai kereta, dengan rata-rata waktu tempuhnya mencapai 47 menit.
(wsw/krs)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda