Setiap tahu, situs review keamanan maskapai AirlineRatings.com mengeluarkan daftar terkait keamanan dan kualitas sejumlah maskapai dunia. Yang terbaru, mereka mengeluarkan daftar maskapai teraman 2020 pada 2 Januari awal tahun ini.
Dilihat detikcom dari situs resminya, Selasa (21/1/2020), maskapai Qantas, Air New Zealand dan EVA Air keluar sebagai tiga yang terbaik tahun ini. Peringkat itu didapat dari data keamanan sekitar 405 maskapai dunia berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, pihak AirlineRatings.com menilai masing-masing maskapai berdasarkan sistem rating (1-7 bintang) dan telah diakui oleh jutaan penumpang dari 195 negara dunia sebagai standar global di dunia penerbangan.
Menurut Pemred AirlineRatings.com, Geoffrey Thomas, para maskapai tersebut telah memiliki reputasi yang cukup baik dalam soal keamanan dan inovasi pesawat.
"Contohnya seperti maskapai Australia, Qantas, telah diakui oleh Asosiasi Standar Advertising Inggris seagai maskapai dunia paling terlatih," ujar Thomas.
Disebut Thomas, maskapai Qatar jadi salah satu yang terbaik dan tak pernah mengalami kecelakaan fatal selaman terbang. Selain Qantas, maskapai lain seperti Hawaiian dan Finnair juga diketahui menandingi prestasi tersebut dalam soal keamanan penerbangan.
"Semua maskapai mengalami masalah setiap hari, dan kebanyakan adalah permasalahan mesin, bukan masalah operasonal maskapai. Cara kru menangani masalah itu yang menentukan sebuah maskapai yang baik dan maskapai yang tak aman," tutup Thomas.
Selain tiga besar di atas, berikut daftar lengkap maskapai teraman dunia tahun 2020:
1. Qantas
2. Air New Zealand
3. EVA Air
4. Etihad
5. Qatar Airways
6. Singapore Airlines
7. Emirates
8. Alaska Airlines
9. Cathay Pacific Airways
10. Virgin Australia
11. Hawaiian Airlines
12. Virgin Atlantic Airlines
13. TAP Portugal
14. SAS
15. Royal Jordanian
16. Swiss Air Lines
17. Finnair
18. Lufthansa
19. Aer Lingus
20. KLM
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?