Bandara bukan sekadar tempat naik dan turun dari pesawat. Bandara adalah tempat bisnis yang besar.
Tahukah kamu, 6 persen dari semua pembelian brand barang mewah di dunia terjadi di bandara. Serta, 40 persen pendapatan bandara bukan berasal dari pengoperasian pesawat melainkan dari aktivitas transaksi belanja para penumpang.
Bandara begitu pintar untuk 'menguras' uang penumpang. Dilansir detikcom dari berbagai sumber, salah satu caranya adalah dengan meletakkan posisi toko Duty Free secara strategis.
BACA JUGA: Gaya Orang Naik Pesawat 100 Tahun Lalu |
Sadar nggak kamu, Duty Free biasanya ada di dekat tempat pemeriksaan sebelum menuju ke gate di bandara. Itu tentu ada sisi psikologisnya.
Setelah diperiksa, barulah penumpang sudah merasa aman dan nyaman. Tidak ada apa-apa, artinya ya sudah 'bersih'.
Kemudian selanjutnya, kita melihat Duty Free. Berbagai barang menggoda dengan harga yang terjangkau, bisa beli buat kebutuhan diri sendiri dan buat oleh-oleh.
Ilustrasi Duty Free (iStock) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Toko Duty Free pun dibuat cukup besar dan nyaman dengan tampilan simpel. Para staff akan langsung menyapa dan sigap membantu.
Setelah beli barang-barang dari Duty Free, kita pun tidak perlu lagi membuka-buka tas atau lainnya untuk pemeriksaan keamanan. Bisa duduk manis menunggu pesawat dan tinggal masuk ke gate. Simpel!
Toko Duty Free bandara dibikin nyaman (iStock) |
BACA JUGA: Detik-detik Bandara Menguras Uang Anda |
Berbelanja di bandara pun juga bukan lagi barang mewah. Harganya terjangkau, pilihan beragam serta memenuhi kebutuhan para penumpang.
(aff/krs)














































Komentar Terbanyak
KGPH Mangkubumi Bantah Khianati Saudara di Suksesi Keraton Solo
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Keraton Solo Memanas! Mangkubumi Dinobatkan Jadi PB XIV