Dalam mempromosikan pariwisata Jakarta, Pemprov DKI punya salah satu kiat yaitu menggaet influencer. Seperti apa detail rencananya?
Traveler mungkin masih ingat pada akhir Oktober 2019 sempat heboh anggaran influencer pariwisata Jakarta yang mencapai Rp 5 miliar. Anggaran ini tercantum pada Rancangan Plafon Anggaran Sementara (PPAS), tepatnya pada dokumen Lampiran III Komisi B. Pada dokumen tersebut tertulis bahwa dana sebesar itu akan diberikan pada 5 influencer untuk mempromosikan pariwisata Jakarta.
Walaupun anggaran itu sudah dihapus, Ketua Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf), Cucu Ahmad Kurnia, mengatakan, mereka akan tetap melanjutkan wacana menggaet influencer untuk promosi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu kan kita melihat channel promosi berbagai macam, salah satu yang lagi trend sekarang ini kan menggunakan sosial media influencer dan itu dilakukan oleh semua negara, itu sah-sah saja. Apalagi sekarang kan channel promosi banyak menggunakan sosial media. Ya, kita lihat kebutuhan ya, nanti kalau kita merasa perlu ya, why not?" kata Cucu.
Sementara itu ketika ditanya lebih lanjut mengenai konsep influencer seperti apa yang akan dipilih, Cucu menjawab, "Ya itu nanti kita definisikan, setiap negara kan punya karakter influencer yang berbeda. Kita lagi kaji, apakah dia khusus travel blogger atau Instagram celebrity atau youtubers yang lagi in. Sedang kita rumuskan."
"Nanti kan ada kriteria-kriterianya, engga sembarang influencer juga. Minimal followersnya sekian dan kita melihat tren, dia lagi naik atau apakah sudah turun, itu ada risetnya tersendiri,"lanjutnya.
Travel influencer merujuk pada orang-orang yang menggunakan media sosial untuk mempromosikan kegiatan travel yang merupakan bagian dari industri pariwisata. Influencer ini bisa memiliki berbagai latar belakang, dari orang biasa sampai yang sudah punya nama besar seperti public figure. Seorang influencer bisa dibayar makin tinggi jika ia punya banyak pengikut (follower) yang akan meningkatkan eksposur konten mereka.
(pin/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol