Turis Indonesia berbondong-bondong ke Singapura di tahun lalu. Ya, negara kita adalah pangsa pasar terbaik bagi Negeri Singa selepas China.
Dalam pemaparan Year-In-Review 2019: Media & Trade Gathering, Selasa (18/2/2020), dijelaskan bahwa jumlah kunjungan dan pendapatan dari wisatawan Indonesia ke Singapura mencapai rekor tertinggi di 2019. Namun di awal tahun, negara itu menghadapi tantangan dengan mewabahnya COVID-19.
"Sektor pariwisata Singapura mencatat pertumbuhan dalam jumlah kunjungan wisatawan dan pendapatan pariwisata di 2019. Sebuah tren baik yang terjadi selama empat tahun berturut-turut," kata Mohamed Firhan Abdul Salam, Area Director Singapore Tourism Board Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tingkat kunjungan wisatawan (visitor arrivals) secara global ke Singapura naik 3.3% pada 2019 mencapai 19,1 juta wisatawan, dengan total penerimaan pariwisata 1 (Tourism Receipts) bertumbuh 0,5% sebesar S$27,1 miliar," imbuh dia.
![]() |
Lalu, berapakah jumlah wisatawan Indonesia yang mengunjungi Singapura pada tahun 2019? Dan berapa duit yang mereka keluarkan ketika berada di sana.
"Angka kunjungan wisatawan leisure dari Indonesia (+3%) tercatat sebagai salah satu yang memiliki pertumbuhan absolut tertinggi di 2019, bersama Tiongkok (+6%) dan Amerika Serikat (+13%)," ujar Firhan.
"Pada Januari hingga September 2019, angka pendapatan pariwisata dari Indonesia mencapai SGD 2,26 miliar dengan pertumbuhan (6%), pertumbuhan absolut tertinggi secara year-on- year dalam devisa sektor pariwisata," imbuh dia.
Berikut ini negara-negara yang menjadi sumber utama pariwisata Singapura. Penghitungannya dimulai dari angka pertumbuhan kunjungan wisatawan pada 2019, yakni China, Indonesia, Australia, Filipina, Amerika Serikat, Korea Selatan, Inggris, Vietnam, dan Jerman.
(pin/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum