Paris akan meluncurkan bioskop yang beradaptasi dengan protokol kesehatan COVID-19. Yakni, bioskop di atas air dengan penonton menyaksikan film dari atas perahu-perahu kecil.
Penularan virus Corona melalui droplet membuat warga dunia diimbau untuk mengenakan masker, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Sejumlah tempat wisata dan hiburan pun mau tak mau beradaptasi dengan situasi itu agar industrinya tetap berjalan, termasuk bioskop.
Bioskop drive-in yang sempat redup kembali dilirik. Sebab, bioskop yang berkembang belakangan, di dalam ruang tertutup, ber-air conditioner, dan jarak kursi berdekatan, dinilai menjadi tempat yang mudah untuk menularkan virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paris mencoba cara yang lebih menarik. Yakni, dengan menjajal bioskop di tepi sungai, dengan penonton ada di atas kapal.
Sebagai uji coba, akan dipilih 150 orang untuk menonton film di layar lebar pada bioskop di atas air itu. Mereka akan menumpang perahu kecil-kecil di atas kanal Bassin de la Villette.
Sejatinya, cara itu dikembangkan dari acara tahunan Paris Plages yang mengenalkannya pada 2002. Festival itu mengajak penonton membawa tanda-tanda khas musim panas, kursi santai, dan payung lebar plus nuansa khas pantai, pohon kelapa dan suasana pantai, ke tepi Sungai Seine.
Beberapa tahun yang lalu, setelah arondisemen XIX (wilayah XIX) dibersihkan secara intensif, dibangunlah tiga tiga kolam renang di Bassin de la Villette, dan tahun ini, kanal akan menjadi tempat atraksi utama: Le CinΓ©ma sur l'Eau, Bioskop di Atas Air.
Bioskop di atas air itu akan diluncurkan pada 18 Juli. Sebanyak 150 orang yang terpilih itu nantinya akan diangkut dengan 30 perahu listrik, yang masing-masing dapat menampung dua, empat, atau enam orang (semuanya dari keluarga atau kelompok teman yang sama). Selain itu, 150 orang lainnya akan diberikan kesempatan untuk menduduki kursi malas di Quai de la Seine.
Tontotan utama di acara itu adalah pemutaran film 2018 Le Grand Bain atau Sink or Swim. Film itu berkisah tentang sekelompok pria paruh baya yang membangun tim renang indah. Sebagai pemanasan akan disuguhkan pemenang kontes film MK2 yang dilluncurkan pada Maret 2020 dan film-film yang dibuat di masa karantina COVID-19.
"Bioskop ini menempati tempat penting di distrik ini," kata direktur pengelola MK2, Elisha Karmitz, seperti dikutip Lonely Planet.
"Setelah beberapa bulan penutupan, ini adalah cara yang indah untuk merayakannya."
Pendaftaran tiket gratis untuk menjadi penonton bioskop di atas air itu dibuka hingga 15 Juli. Berminat?
Baca juga: Ini Panduan New Normal di Bioskop Jakarta |
(fem/rdy)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum