Keren, Ada Festival Layang-layang Kemerdekaan Indonesia di Jepara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Keren, Ada Festival Layang-layang Kemerdekaan Indonesia di Jepara

Dian Utoro Aji - detikTravel
Jumat, 14 Agu 2020 22:41 WIB
Festival layang-layang di Jepara
Foto: Dian Utoro Aji/detikTravel
Jepara -

Karang Taruna Desa Karanganyar, Kecamatan Welahan, Jepara menggelar festival layang-layang dalam rangka HUT Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia. Layangan yang diterbangkan bertema ke-Indonesiaan.

Pantauan detikcom puluhan peserta berada di lahan sawah warga setempat, Jumat (14/8/2020). Festival layang-layang itu digelar dengan pembatasan jumlah peserta. Ada sebanyak 28 peserta pada festival itu dari warga desa setempat.

Bentuk layangan pun bervariasi. Mulai dari layangan Garuda, kapal, hingga ada gambar tokoh pahlawan nasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu peserta Novi lestari (23) warga desa Karanganyar, Kecamatan Welahan, Jepara, Jawa Tengah antusias mengikuti festival ini. Apalagi festival layang-layang itu dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia.

"Ini ikut lomba layang layang dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan ke-75," kata Novi saat ditemui di lahan sawah di Desa Karanganyar Kecamatan Welahan, Jumat (14/8/2020).

ADVERTISEMENT

Novi relaks kendati harus bertarung dengan peserta pria dalam festival layang-layang itu. Sejak kecil, Novi sudah main layang-layang dan bukan sekali ini dia mengikuti festival layang-layang.

Dia pun mengaku kesulitan saat membuat layang-layang. Saat menerbangkan juga mengalami kendala karena arah angin yang berubah-ubah.

"Ini kan karena dari kecil sudah suka layang-layang, teringat masa kecil saja. Kemudian ini saat menerbangkan agak susah, tergantung angin namun lumayan susah," kata Novi.

"Ini bawa jenis layangan kapal-kapalan, biaya Rp 30 ribuan buat sendiri. Lumayan sulit, kesulitannya menyamakan sayapnya itu," Novi menambahkan.

Festival layang-layang di JeparaFestival layang-layang di Jepara Foto: Dian Utoro Aji/detikTravel

Panitia festival lomba layang-layang, Muhammad Cipto mengatakan, festival layang-layang ini dalam rangka HUT Kemerdekaan ke- 75 Republik Indonesia. Tema festival yang baru digelar ini adalah merah putih kemerdekaan Indonesia.

"Baru pertama, banyak luar Desa sementara tidak boleh, hanya warga setempat saja. Festival lomba layang-layang ini bertujuan karena memeriahkan 17 Agustus," kata Cipto saat ditemui di lokasi siang ini.

Cipto mengatakan, meski di tengah pandemi saat ini warga antusias. Pada saat pelaksanaan pun diterapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Di tengah pandemi antusias warga mengadakan lomba ini dengan cara menerapkan protokol kesehatan. Kami menyediakan masker, hand sanitizer, dan cuci tangan," ujar dia.

Lebih lanjut, Cipto mengatakan bahwa peserta festival lomba ini diikuti warga setempat. Hanya ada sebanyak 28 orang saja. Bagi peserta yang kreatif akan mendapatkan hadiah berupa uang. Juara pertama mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 250 ribu, juara dua Rp 150 ribu, dan juara tiga Rp 100 ribu.

"Peserta festival layang-layang, semua warga desa setempat. Hadiahnya berupa uang. Penilaian mengikuti teman dan warna merah putih, temannya kemerdekaan," kata Cipto.

(fem/ddn)

Hide Ads