Bengkel sabun kuno berusia seabad lebih ditemukan di Israel. Ini menjadi bengkel sabun tertua yang saat ini ditemukan.
Diberitakan Lonely Planet, Minggu (30/8/2020) arkeolog Israel menemukan sebuah situs yang diduga bengkel sabun dahulunya. Situs yang ditemukan Rahan di Gurun Negev ini diprediksi usianya telah 1300 tahun. Penggalian arkeologi ekstensif ini dikelola oleh Israel Antiquities Authority.
Konon sejarahnya, di wilayah tersebut produksi sabun minyak zaitun merupakan industri penting pada abad Pertengahan hingga awal abad ke-20. Selama proses pembuatan sabun, minyak zaitun digunakan sebagai bahan dasar, dicampur dengan abu hasil pembakaran tanaman soda salsola, yang mengandung kalium dan air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kemudian campuran tersebut dimasak sekitar tujuh hari dan kemudian dipindahkan ke kolam dangkal, di mana sabun mengeras selama sekitar sepuluh hari sampai bisa dipotong menjadi batangan. Ini ditumpuk untuk pengeringan tambahan, dan produk akhir siap setelah periode tambahan dua bulan. Situs di Rahat ini menampilkan fasilitas yang terkait dengan industri ini.
"Ini adalah pertama kalinya bengkel sabun setua ini ditemukan, memungkinkan kami untuk menciptakan kembali proses produksi tradisional industri sabun. Untuk alasan ini, ini unik. Kami akrab dengan pusat pembuatan sabun penting dari periode yang jauh kemudian, periode Ottoman. Ini ditemukan di Yerusalem, Nablus, Jaffa dan Gaza," kata Dr Elena Kogen Zehavi, direktur penggalian di Israel Antiquities Authority.
Di sana juga ditemukan rumah-rumah pertanian dan sepasang permainan papan kuno. Walikota Rahat, Fahiz Abu Saheeben, berharap dapat membangun pusat pengunjung yang merayakan sejarah yang dalam di kawasan itu.
(sym/ddn)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour