Gaet Penumpang, United Airlines Hapus Biaya Perubahan Penerbangan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gaet Penumpang, United Airlines Hapus Biaya Perubahan Penerbangan

Putu Intan - detikTravel
Jumat, 04 Sep 2020 13:13 WIB
United Airlines
Foto: Dok. United Airlines
Chicago -

United Airlines menghapuskan biaya perubahan penerbangan domestik. Ini dilakukan untuk mempermudah penumpang terbang bersama maskapai itu.

Di tengah pandemi Corona ini, kebijakan terkait penerbangan terus berubah. Berbagai maskapai berlomba-lomba menarik penumpang dengan beragam cara.

Misalnya menyediakan toilet yang dibuka menggunakan siku untuk mencegah penularan Corona. Ada pula maskapai yang menawarkan asuransi yang akan menjamin perawatan medis sampai kematian penumpang bila terinfeksi Corona setelah terbang bersama mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

United Airlines pun menerapkan kebijakan yang tak kalah menarik, yaitu menghapuskan biaya perubahan penerbangan domestik. Nantinya setiap penumpang tak perlu lagi membayar USD 200 (sekitar Rp 2,9 juta) seperti dulu.

Selain itu, maskapai yang berbasis di Chicago ini juga melakukan pembebasan biaya untuk penerbangan internasional. Kebijakan ini akan diperpanjang hingga akhir 2020.

ADVERTISEMENT

"Kami secara permanen menghilangkan biaya perubahan pada tiket standar, ekonomi, dan premium untuk perjalanan di AS (Daratan AS, Alaska, Hawaii, Puerto Rico, dan Kepulauan Virgin AS)," kata CEO United Scott Kirby sebagaimana diwartakan Matador Network.

"Ketika kami mendengar dari pelanggan mengenai apa yang dapat kami tingkatkan, menghilangkan biaya ini menjadi permintaan utama," ia melanjutkan.

Selain kebijakan tadi, United Airlines juga akan memberlakukan perubahan lainnya mulai 1 Januari 2021, tidak ada tambahan biaya USD 75 (sekitar 1,1 juta) lagi untuk perubahan penerbangan di hari yang sama. Selain itu, perubahan penerbangan juga akan digratiskan bila penumpang adalah anggota United MileagePlus Premier.

Perubahan yang dilakukan United Airlines digadang-gadang akan menjadi ancaman bagi maskapai lainnya. Pada masa pandemi Corona ini, maskapai memang dituntut berinovasi dengan memberikan fasilitas yang fleksibel dan aman bagi calon penumpang.




(pin/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads