Oman Mulai Buka Pintu Untuk Wisatawan Internasional

Setelah menutup perbatasan negara sejak Maret karena pandemi virus Corona, Oman akan melonggarkannya dalam waktu dekat. Oman membuka pintu bagi turis asing lagi.

Dikutip dari Lonely Planet oleh detikcom, setelah hampir tujuh bulan memerangi pandemi virus Corona, Oman berencana membuka penerbangan internasional mulai 1 Oktober. Tapi, belum semua warga negara dunia bisa masuk Oman.

[Gambas:Twitter]

Ya, beberapa maskapai penerbangan yang berbasis di Timur Tengah, salah satunya Emirates, sudah mendaftarkan penerbangan ke ibu kota negara Oman, Muscat. Tapi, hanya wisatawan dari negara-negara tertentu yang diizinkan untuk mengunjungi Oman. Deretan negara yang diberikan izin untuk memasuki Oman belum dipublikasikan. Sebagai informasi, Oman merupakan salah satu dari 50 negara yang sampai saat ni menutup pintu untuk warga negara Indonesia.

Terminal di Bandara Internasional Muscat, telah dilengkapi dengan tanda kesehatan dan keselamatan serta wastafel hingga pelindung plastik di loket tiket pesawat. Penumpang pesawat harus mengenakan masker dan pemeriksaan suhu dilakukan di semua kedatangan. Sistem satu arah pun diberlakukan.

Warna negara Oman dan penduduk yang kembali dari negara lain dengan penerbangan repatriasi khusus harus dikarantina selama dua minggu.

Oman merupakan negara yang tenang, dan seringkali terlihat lebih tradisional dari tetangganya, Uni Emirat Arab. Oman adalah sudut jazirah Arab dengan keajaiban dunia seperti Grand Canyon of Arabia dan sejumlah wadi yang dipenuhi dengan air.

Negara ini menerima sekitar 3 juta wisatawan pada tahun lalu. Namun berbanding jauh dengan Dubai yang hampir menerima 17 juta pengunjung.

Sebelum pandemi menyerang, Oman telah bekerja sama dengan negara tetangganya agar lebih mudah untuk diakses wisatawan. Pada tahun 2019, sistem transportasi umum Dubai memulai rute bus yang berakhir di Muscat. Proses pembuatan aplikasi visa online juga diberlakukan tahun lalu, membuat akses yang mudah untuk wisatawan.