Bayar Rp 26 Juta untuk Tiket Kelas Bisnis, Makannya Mie Instan Cup!

Penumpang pesawat kelas bisnis akhir-akhir ini dapat makanan yang nyeleneh selama pandemi virus Corona. Setelah sebelumnya ada yang cuma diberi roti, kini ada yang hanya diberi mie instan kemasan cup!

Seorang pelanggan Virgin Australia mengunggah pengalaman bersantap dalam penerbangan mereka, setelah membayar 2.500 dolar Australia (sekitar Rp 26 juta) untuk kursi kelas bisnis.

Penumpang tersebut mengklaim bahwa mereka mengambil foto makanan yang disajikan, yang biayanya kurang dari Rp 50.000.

"Dua penawaran makan di VA (Virgin Australia) hari ini: Menu 1 - Anggur Merah, Coke tanpa gula & Snack Bar. Mie 2 - mie yang luar biasa," tulis postingan tersebut sambil memperlihat mie instan dalam kemasan cup.

Para pengikut akun penumpang pesawat itu menganggap hal itu sebagai lelucon dan mengerikan.

"OMG Saya pikir ini lelucon tapi kemudian saya sadar itu sebenarnya di pesawat," tulis salah satu netizen.

"Itu mengerikan, jika Anda membayar untuk produk premium maka Anda harus menerima produk premium," tambah yang lain.

"Wah, itu bekal makan 'belajar untuk ujian akhir' saya," canda yang lain.

Postingan itu muncul setelah awak kabin dilaporkan membocorkan memo dari manajemen tentang pengurangan pasokan katering.

"Ada keterbatasan pasokan makanan ringan gratis. Tanpa pengawasan yang berlaku, makanan ringan akan habis dalam beberapa minggu mendatang," tulis memo tersebut, seperti dilaporkan The Australian.

Memo itu mengatakan penumpang kelas bisnis akan diberi satu makanan ringan di dalam pesawat, sementara penumpang ekonomi diizinkan makan jika mereka memintanya.

Namun Virgin Australia mengklaim makanan itu sebagai cara meminimalkan interaksi antara awak pesawat dan penumpang.

"Keselamatan dan kesejahteraan tamu kami selalu menjadi prioritas utama kami dan kami memiliki berbagai langkah keamanan sepanjang perjalanan pelanggan kami untuk meminimalkan risiko yang terkait dengan COVID-19, termasuk layanan terbatas di pesawat," kata seorang juru bicara.

"Layanan ini mencakup makanan ringan dan minuman untuk semua tamu di kedua kabin, dan dirancang untuk meminimalkan kontak antara tamu dan kru," tambahnya seperti dilansir dari NZ Herald.

"Saat permintaan perjalanan mulai meningkat, kami sedang menjajaki kemungkinan penawaran onboard Kelas Bisnis kami, sambil terus memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan tamu dan kru kami. Kami berharap dapat segera menyediakan penawaran Kelas Bisnis terbatas ini kepada para tamu kami," ujar juru bicara tersebut.

Hmm, makan mie instan di kabin pesawat kelas bisnis? Kebayang wanginya ya?