Dubai jadi salah satu negara yang ramai dikunjungi turis meski di tengah pandemi. Kini Dubai menambah lagi syarat kunjungan untuk turis.
Kota metropolitan UEA ini sudah menerima turis sejak beberapa bulan lalu. Begitu dibuka, Dubai kedatangan banyak turis. Pemerintah Dubai mengaku bahagia karena terjadi peningkatan signifikan hanya dalam hitungan minggu.
Namun Dubai tak begitu saja menerima kedatangan turis tanpa adanya kontrol. Dilansir dari Times of India, Dubai punya syarat baru untuk turis yang baru datang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penumpang dengan visa kunjungan dan tiba di Dubai tanpa tiket pulang, tidak akan diizinkan masuk," ujar pernyataan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Dubai.
Pemerintah juga meminta pertanggungjawaban maskapai untuk memulangkan turis yang kedapatan masuk tanpa ada tiket pulang.
"Merupakan tanggung jawab maskapai sepenuhnya untuk mengatur dan menanggung biaya tiket atau penerbangan untuk mengembalikan penumpang ke negara asalnya," lanjut surat tersebut.
Karena kebijakan baru ini, ada lebih dari 300 pelancong terlantar di Bandara Dubai. Mereka datang dari India, Nepal, Bangladesh, Pakistan, dan Afghanistan.
Di antaranya jumlah tersebut, 200 penumpang datang dari India. Mendengar kabar ini konsulat masing-masing negara segera mencari tahu soal kebijakan ini dan memulangkan warga negaranya.
"Hampir 140 hingga 150 penumpang telah dikirim kembali ke India pada Kamis lalu, sementara sekitar 45 penumpang diizinkan masuk ke Dubai," ujar Neeraj Agarwal, Konsul di Konsulat Jendral India di Dubai.
Kosul Jendral Pakistan di Dubai mengatakan bahwa sekitar 169 orang telah dipulangkan sejak kemarin.
"Kami mengirimkan kembali orang-orang yang terdampar di bandara jika dan ketika kursi tersedia di pesawat. Ini adalah proses yang berkelanjutan," jelasnya.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum