Pemkab Ciamis akan melakukan penataan terhadap obyek wisata Tirtawinaya. Kolam renang legendaris milik Pemkab Ciamis akan dibangun jadi destinasi terintegrasi.
Selama ini keberadaan Tirtawinaya cukup memprihatinkan karena kurangnya pengunjung. Setelah sebelumnya kolam renang ini sempat merasakan masa kejayaan di tahun 90 an.
Kolam renang ini bisa dikatakan sebagai kolam legendaris, yang banyak digunakan untuk anak-anak sekolah pada masa lalu. Bahkan untuk latihan para atlet renang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, diduga kurang bisa bersaing dengan obyek wisata buatan lainnya membuat pengunjung berkurang sehingga perawatan menjadi tidak maksimal, bahkan sempat terbengkalai.
![]() |
Tapi sempat bangkit setelah Pemkab Ciamis menggelontorkan anggaran untuk penataan. Tapi kurangnya daya saing membuat kolam renang berpelat merah itu tidak ada kemajuan.
Hal tersebut dikatakan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya saat penebaran 4.000 benih ikan Koi dalam rangka pengembangan pariwisata berbasis perikanan di kolam Tirtawinaya, Jumat (13/11/2020).
"Akan melakukan penataan, Tirtawinaya ini akan kami jadikan tempat wisata terintegrasi, mulai dari wisata prestasi dengan membangun kolam sesuai standar olahraga. Tapi juga ada kolam renang rekreasi dan kolam Edukasi," ujar Herdiat.
Saat ini Pemkab Ciamis telah membuat detail engineering design (DED) untuk pembangunan wisata terintegrasi tersebut. Sehingga di tahun 2021 ataupun di 2022 pembangunannya telah dilaksanakan.
"DED untuk membangun kawasan wisata berintegrasi ini targetnya tahun 2021 atau 2022 sudah bisa dilaksanakan. Juga kami ada penambahan lahan 2 hektar," ungkapnya.
![]() |
Herdiat pun mengapresiasi Pembudidaya Perikanan Ciamis (PPC) yang telah menghibahkan 4.000 benih ikan koi untuk mendukung pengembangan wisata berbasis perikanan di kolam renang ini.
"Kita akan rawat dan pantau perkembangannya agar bisa tumbuh besar ikan Koi ini,"pungkasnya.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum