Pantai Pangandaran menjadi salah satu aset utama di industri pariwisata Jawa Barat. Dengan potensi tersebut, pantai ini diklaim mampu mengembalikan kondisi perekonomiannya di Jabar.
Berbagai keindahan bahari yang berada di wilayah ini. Di sini ada Pantai Barat dan Timur Pangandaran, Green Canyon, Pantai Batukaras, Pantai Batuhiu, Cagar Alam Pananjung dan Kampung Turis.
Hal tersebut disampaikan dalam webinar bertajuk 'Strategi Pemulihan Pariwisata Pangandaran di Era New Normal' yang diselenggarakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat dan Tasikmalaya bekerjasama dengan Pemerintah Daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala KPW BI Jabar Herawanto mengatakan, sektor pariwisata di kawasan ini memiliki potensi perkembangan yang sangat tinggi, terbukti dengan pertumbuhan jumlah wisatawan pada awal tahun 2020 mencapai 41,39% (yoy) dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari aktivitas pariwisata sebesar 35,46% (yoy).
Sementara itu di tahun 2019, seluruh objek wisata di Pangandaran mampu menyumbangkan pendapatan sebesar Rp27,5 miliar, atau 24% dari total PAD Kabupaten Pangandaran.
"Bank Indonesia dan pemerintah terus berkoordinasi merumuskan strategi pemulihan sektor pariwisata sehingga mampu kembali menjadi salah satu penggerak pertumbuhan ekonomi. Priangan Timur, khususnya Kabupaten Pangandaran, merupakan wilayah dengan potensi pariwisata yang cukup tinggi di Jawa Barat," kata Herawanto dalam keterangan tertulisnya yang diterima detikTravel, Jumat (27/11/2020).
Dia menambahkan, terkait potensi bencana megathrust di kawasan ini memang telah menjadi takdir Tuhan di alam yang indah di Jawa Barat. "Namun lebih penting lagi adalah bagaimana kita bisa menyikapi dan memitigasi risiko yang ada," ujarnya.
Senada dengan itu, Pjs Bupati Pangandaran sekaligus Kepala Pelaksana Harian PBD Provinsi Jawa Barat, Dani Ramdan, menyampaikan bahwa pemerintah daerah telah melakukan berbagai mitigasi dan protokol keamanan.
"Dalam menyikapi berbagai risiko bencana maupun COVID-19, pemerintah daerah Kabupaten Pangandaran juga terus melakukan penataan fasilitas dan kawasan wisata, serta pendampingan pelaku usaha pendukung pariwisata," kata Dani.
Selama pandemi COVID-19, kawasan wisata Pangandaran sempat ditutup 18 Maret-29 Mei 2020, namun s
(msl/msl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!