Natal identik dengan sinterklas. Bagi anak-anak kisah sinterklas yang membawa kado menjadi impian. Tapi bagaimana dengan kondisi pandemi seperti ini, apa sinterklas boleh jalan-jalan mengunjungi anak-anak?
Dilansir dari media internasional Independent, Irlandia masih membatasi perjalanan internasional di tengah pandemi. Ternyata ini menjadi pertanyaan di kalangan anak-anak Irlandia.
Apalagi Natal sudah semakin dekat. Anak-anak khawatir kalau tahun ini tak akan ada sinterklas yang datang karena pandemi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, Pemerintah Irlandia mengkonfirmasi bahwa sinterklas adalah termasuk pekerja esensial alias penting. Tak main-main, pengumuman ini disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri Simon Coveney.
"Sebagai Menteri Luar Negeri kami telah menangani masalah sinterklas selama beberapa minggu," ujarnya.
Sinterklas telah mendapat izin untuk terbang ke Irlandia pada malam Natal. Namun ada syarat yang harus dilakukan oleh anak-anak.
Anak-anak diminta untuk tetap tidur pada malam Natal. Karena jaga jarak akan tetap dilakukan oleh sinterklas setidaknya dua meter.
"Penting untuk mengatakan kepada semua anak di negara ini bahwa kami menganggap perjalanan sinterklas sebagai perjalanan penting untuk tujuan penting dan oleh karena itu, sinterklas akan dibebaskan dari keharusan untuk melakukan karantina selama 14 hari. Sinterklas harus bisa masuk ke wilayah Irlandia tanpa batas pergerakan," tutur Coveney.
Hal ini tentu saja mengejutkan, apalagi persetujuan ini datang dari seorang Menteri Luar Negeri.
"Jadi sinterklas akan dibebaskan untuk datang, dia mengkonfirmasi itu dan dia menghargai fakta bahwa Irlandia memastikan bahwa dalam Natal yang sangat berbeda di tahun 2020 ini, kunjungan sinterklas akan menjadi sesuatu yang tetap konsisten," tutupnya sambil tersenyum.
(bnl/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum