Yuk, Jadi Wisatawan Bijak Saat Kunjungi Wisata di Banyuwangi Ini

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Yuk, Jadi Wisatawan Bijak Saat Kunjungi Wisata di Banyuwangi Ini

Faidah Umu Sofuroh - detikTravel
Sabtu, 05 Des 2020 19:44 WIB
Banyuwangi
Foto: shutterstock
Jakarta -

Banyuwangi merupakan kota paling timur di Pulau Jawa. Daerah seluas 5.800 km persegi #DiIndonesiaAja ini ternyata menyimpan berjuta keindahan alam yang mengagumkan. Mulai dari pantai dengan gemuruh ombak yang menantang hingga Gunung Raung yang tinggi menjulang.

Banyak destinasi wisata di Banyuwangi yang masih sangat alami. Oleh karena itu, wisatawan yang datang ke sini harus menjadi seorang wisatawan bijak. Mereka harus mematuhi protokol CHSE atau cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keselamatan), dan environment sustainability (kelestarian lingkungan).

Saking banyaknya destinasi wisata yang ada di Banyuwangi, rasa-rasanya sehari saja tidak akan cukup untuk menelusuri keindahan The Sunrise of Java ini. Berikut ini detikTravel akan memberikan rekomendasi wisata 3 hari di Banyuwangi sebagai referensi traveler saat merencanakan liburan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Hari Pertama

BanyuwangiMenyelami keindahan laut di Pantai Bangsring Foto: shutterstock

Sebelum membahas tempat wisata, traveler harus tahu cara menuju ke Kota Banyuwangi ini. Untuk menuju ke sini, bisa menggunakan pesawat dan turun di Bandara Blimbingsari dengan biaya sekitar Rp 3 juta PP dari Jakarta. Namun traveler juga bisa menggunakan alternatif lain seperti seperti kereta api atau bus dengan harga yang jauh lebih murah.

ADVERTISEMENT

Namun, perlu diingat nih buat para traveler bijak, dalam memilih moda transportasi pastikan untuk memenuhi syarat-syarat kesehatan yang berlaku ya. Seperti menunjukkan keterangan rapid test nonreaktif agar perjalanan kamu menuju Banyuwangi makin nyaman dan lancar.

Setelah sampai di Banyuwangi dan beristirahat semalam, di hari pertama kamu bisa berangkat pukul 04.00 pagi menuju Pantai Watu Dodol untuk melihat matahari terbit. Kemudian sekitar pukul 07.00 kamu bisa singgah ke Pantai Bangsring yang berjarak 20 menit saja dari Pantai Watu Dodol.

Di Pantai Bangsring, traveler bisa menyelami keindahan terumbu karang sekaligus berenang bersama ikan-ikan cantik yang ada di sekitarnya. Tak perlu khawatir karena snorkeling di sini akan ditemani dan diarahkan oleh pemandu wisata. Snorkeling di sini tak akan pernah membosankan, bahkan setelah selesai bikin kamu ingin balik lagi ke sini.

Sebagai informasi, snorkeling di Bangsring juga sudah menerapkan protokol kesehatan. Seperti membatasi jumlah pengunjung. Biasanya Pantai Bangsring bisa dikunjungi oleh 1.000 orang, tapi saat ini dibatasi hanya 500 orang per hari. Pengelola setempat juga menggunakan APD seperti masker dan face shield serta menyediakan fasilitas cuci tangan di berbagai titik. Peralatan yang digunakan pun dirawat sesuai dengan standar kesehatan.

Setelah seru-seruan snorkeling di Pantai Bangsring, saatnya perjalanan dilanjutkan ke Taman Nasional Baluran. Perlu waktu sekitar 40 menit menuju ke sana dari lokasi kedua ini. Setelah sampai di Taman Nasional Baluran dan melakukan registrasi, perjalanan akan dimulai dengan trek berbatu.

Taman Nasional Baluran memiliki beberapa titik yang populer di kalangan pengunjung, sebut saja Sabana Bekol, Tengkorak Banteng, Pantai Bama dan masih banyak lainnya. Di sini traveler bisa berjumpa dengan satwa-satwa menarik seperti rusa, monyet, banteng, hingga macan tutul.

Di Taman Nasional Baluran ini, kita sebagai wisatawan bijak bisa belajar untuk lebih mencintai alam dan menjaga kelestarian lingkungan. Sebab, di sini traveler juga bisa melihat ada beberapa satwa yang harus bertahan hidup karena terancam punah.

2. Hari Kedua

BanyuwangiAir Terjun Telunjuk Dewa Raung Foto: detikcom

Di hari kedua, traveler bisa berwisata ke Air Terjun Telunjuk Dewa Raung. Untuk menuju ke sini dibutuhkan jiwa petualang karena treknya yang cukup melelahkan. Para traveler harus trekking sekitar 20 menit menuruni bukit yang dikelilingi oleh rimbunnya pepohonan. Namun lelahnya perjalanan akan tergantikan setelah sampai di air terjun ini.

Seperti namanya, Air Terjun Telunjuk Dewa Raung bentuknya memang seperti tangan telunjuk yang sedang menunjuk ke atas. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 20 meter dengan volume air cukup deras sehingga air yang jatuh mengeluarkan suara gemuruh dan cipratan airnya berterbangan sejauh puluhan meter. Jika berkunjung di low season, kawasan Air Terjun Telunjuk Dewa Raung terasa seperti private waterfall.

Setelah mencoba kesegaran Air Terjun Telunjuk Dewa Raung, traveler bisa melanjutkan perjalanan ke Pantai Pulau Merah. Pantai ini terkenal dengan spot surfing yang cukup ramah bagi para pemula. Kamu bisa nih cobain surfing di pantai ini dengan menyewa alat dan bantuan dari guide setempat.

Selain itu, Pantai Merah juga memiliki pemandangan sunset yang menakjubkan. Kamu bisa menikmati momen saat semburat jingga dari matahari yang tenggelam perlahan sebagai pemandangan terakhir setelah seharian berpetualang di hari kedua ini. Duh, syahdu banget deh.

3. Hari Ketiga

BanyuwangiGreen Bay Foto: detikcom

Di hari ketiga, rekomendasi destinasi yang dituju yaitu Green Bay atau Teluk Hijau yang terletak di Taman Nasional Meru Betiri, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggrahan, Banyuwangi. Untuk menuju lokasi, traveler harus menempuh perjalanan sekitar 2,5 jam.

Setelah sampai di kawasan parkiran, traveler harus treking selama kurang lebih 30 menit. Oleh karena itu, bagi traveler yang mau ke sini persiapkan stamina yang fit dan pilih outfit yang nyaman untuk perjalanan.

Selama perjalanan, jangan kaget ya karena akan ada beberapa ekor kera yang akan mengikuti kamu. Nah, setelah trekking sampailah di Green Bay, sebuah surga tersembunyi dengan panorama yang luar biasa indahnya.

Bersantai di pinggir pantai merupakan pilihan terbaik, mengingat ini adalah destinasi pemungkas perjalanan selama 3 hari di Banyuwangi. Nikmati saja keindahan di segala sudut pantai ini. Jangan lupa abadikan momen, untuk mengenang perjalanan indahmu selama 3 hari di kota ini.

BanyuwangiPengecekan suhu pengunjung sebelum memasuki obyek wisata Foto: detikcom

Setelah puas menghabiskan waktu di pinggir pantai, kamu bisa langsung menuju ke bandara atau stasiun dan kembali ke rumah. Tiga hari memang terasa sangat singkat untuk sebuah liburan, tapi dengan liburan yang berkualitas seperti mengunjungi beberapa tempat di Banyuwangi, kegiatan traveling pun tidak akan terasa melelahkan, tapi justru mengasyikkan dan ingin mengulangnya kembali.

Itu baru beberapa destinasi wisata yang ada di Banyuwangi, masih ada belasan destinasi yang bisa kamu kunjungi di lain hari. Ada Kawah Ijen, Gunung Raung, Air Terjun Coklak, hingga G-Land. Pesona alam Indonesia memang nggak ada habisnya ya? Maka dari itu, jika mau liburan setelah pandemi cukup #DiIndonesiaAja.

Dan yang paling utama buat kamu para wisatawan bijak yaitu menerapkan protokol kesehatan di destinasi wisata seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer. Banyuwangi juga sudah menerapkan protokol kesehatan tersebut di destinasi wisatanya, loh. Jadi pastikan untuk mentaati peraturannya ya, traveler!

Harga-harga yang disebutkan merupakan harga perkiraan umum yang detikTravel rangkum selama satu tahun terakhir. Traveler tetap perlu konfirmasi harga sesuai dengan pilihan akomodasi untuk menuju destinasi wisata yang diinginkan.

(mul/mpr)

Hide Ads