Okupansi Hotel dan Kunjungan Wisatawan ke Bandung Malah Turun Saat Libur Natal

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Okupansi Hotel dan Kunjungan Wisatawan ke Bandung Malah Turun Saat Libur Natal

Siti Fatimah - detikTravel
Senin, 28 Des 2020 20:49 WIB
Sebelum pandemi COVID-19, Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoological Garden) menjadi salah satu objek wisata primadona wisatawan di Kota Bandung. Namun libur nataru tahun ini tidak seramai tahun sebelumnya.
Foto: Ilustrasi wisatawan di Bandung (Siti Fatimah/detikcom)
Bandung -

Saat libur Natal kemarin, tingkat okupansi dan kunjungan wisatawan ke Bandung malah menurun. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi hal ini.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung melaporkan tingkat keterisian tempat tidur atau okupansi hotel saat libur Natal 2020 justru berada di angka yang rendah.

Kepala Disbudpar Kota Bandung, Kenny Dewi Kania Sari mengatakan, sedikitnya 45 persen okupansi hotel di Bandung terisi dari total kapasitas yang sudah dibatasi yaitu 30 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, kondisi tersebut sangat rendah jika dibandingkan dengan kondisi normal saat sebelum masa pandemi COVID-19. "Iya (rendah)," ujar Kenny kepada wartawan saat dihubungi, Senin (28/12/2020).

Dia menilai, kondisi rendahnya okupansi tersebut karena masyarakat sudah mulai fokus pada keamanan dan kesehatan keluarganya. "Orang-orang lebih concern dengan kesehatan, lebih berhati-hati untuk berwisata ke luar daerah. Jadi yang lebih dipilih staycation," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sama halnya dengan okupansi hotel, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana juga mengatakan, kunjungan wisatawan ke Kota Bandung juga rendah saat libur Nataru ini.

Dia menuturkan, pihaknya memang tengah membatasi kunjungan wisatawan, terlebih Kota Bandung masih dalam zona resiko tinggi penularan COVID-19. Pemeriksaan Rapid Test Antigen pun secara masif tetap dilakukan.

"Dampak dari pemberlakuan rapid random itu kelihatannya bagi wisatawan (menilai) yang kurang sehat tidak berwisata. Disebut ramai sekali enggak, disebut sepi juga enggak," kata Yana.

Dia juga mengatakan, dari hasil Rapid Test Antigen di Hotel tidak ditemukan wisatawan yang reaktif. Sementara di tempat wisata, ada tiga orang reaktif di Kebun Binatang Bandung.




(wsw/wsw)

Hide Ads