Pandemi COVID-19 telah menyebar ke seluruh dunia. Namun, terdapat varian baru dari virus corona yang menyebabkan gejala baru virus corona semakin ganas hingga menyebabkan kematian.
Varian baru virus corona dari Inggris ini juga dikenal dengan nama SARS-CoV-2 VUI 202012/01. Penelitian Pusat Pemodelan Matematika Penyakit Menular di London School of Hygiene and Tropical Medicine menyebutkan bahwa mutasi virus corona ini 56% lebih mudah ditularkan daripada jenis lainnya.
Adapun, gejala baru virus corona varian Inggris pada umumnya sama seperti gejala umum COVID-19, yakni demam, batuk kering, dan hilangnya indra penciuman dan perasa. Namun, ada lagi gejala yang dikaitkan dengan mutasi virus ini, yakni
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gejala baru virus corona:
-Kelelahan
-Kehilangan selera makan
-Sakit kepala
-Diare
-Kebingungan
-Nyeri otot
-Ruam kulit
Di luar Inggris, gejala baru virus corona ini pun juga telah dilaporkan oleh beberapa negara. Berikut daftar negara yang melaporkan gejala baru virus corona varian Inggris:
- 1. Denmark
- 2. Belanda
- 3. Jerman
- 4. Afrika Selatan
- 5. Lebanon
- 6. Italia
- 7. Australia
- 8. Singapura
- 9. Irlandia Utara
- 10. Prancis
- 11. Singapura
- 12. Malaysia
- 13. Jepang
Untuk mencegah gejala dari virus corona varian Inggris, pemerintah Indonesia menutup pintu sementara bagi WNA selama 14 hari sejak 1-14 Januari 2021. Selain itu, masyarakat juga selalu diingatkan untuk menjalani protokol kesehatan 3M, yakni mencuci tangan, menjaga jarak, dan menggunakan masker.
(pay/pay)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol