Polisi bakal memeriksa keterangan hasil rapid test antigen kepada wisatawan yang hendak berlibur ke Anyer. Jika tidak ada, Polisi bakal mengarahkan untuk rapid test antigen yang disediakan secara gratis.
Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono mengatakan, meski penyertaan surat keterangan hasil rapid test antigen hanya imbauan, namun pihak kepolisian bakal tetap memeriksa hasil rapid antigen wisatawan yang berlibur ke kawasan wisata pantai Anyer.
"Walaupun untuk pelaksanaan surat keterangan sudah rapid test antigen maupun antibody itu sifatnya himbauan tetapi kami Polres Cilegon didukung oleh Polda Banten melaksanakan rapid test di Anyer itu tujuannya adalah untuk melindungi dan mengantisipasi kemungkinan ada warga-warga yang reaktif," kata Sigit saat dikonfirmasi, Kamis (31/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika terbukti ada yang reaktif, polisi bakal mengarahkan wisatawan tersebut untuk test swab ke rumah sakit terdekat.
"Kalau reaktif kita arahkan (untuk tes) swab atau PCR," ujarnya.
Polres Cilegon dibantu Polda Banten sudah menyiagakan personel di kawasan wisata pantai Anyer untuk mengamankan malam pergantian tahun. Polisi tidak mentolerir jika kerumunan dan perayaan baik di hotel maupun di pantai.
"Terkait dengan wisatawan yang akan datang yang pertama kami sudah mengarahkan ke teman-teman yang di PHRI terus pengelola pantai terbuka untuk tidak melaksanakan perayaan malam tahun baru di antaranya tidak melaksanakan konser musik, tidak boleh ada kembang api, tidak boleh ada arak-arakan," kata dia.
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol