Januari-November 2020, Wisman ke Indonesia Hanya 3,89 Juta

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Januari-November 2020, Wisman ke Indonesia Hanya 3,89 Juta

Dadan Kuswaraharja - detikTravel
Senin, 04 Jan 2021 12:35 WIB
BPS menyatakan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia turun akibat virus corona. Namun sejumlah Wisman tetap datang ke Kota Tua Jakarta.
Wisman di Kota Tua Foto: Rengga Sancaya
Jakarta -

Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia secara kumulatif Januari-November 2020 mencapai 3,89 juta kunjungan.

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (4/1/2021) angka ini menurun drastis sebesar 73,60 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 14,73 juta kunjungan.

Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia bulan November 2020 mencapai 175,31 ribu kunjungan. Jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman bulan November 2019 yang berjumlah 1,28 juta kunjungan, jumlah kunjungan wisman bulan November 2020 mengalami penurunan tajam sebesar 86,31 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebaliknya, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Oktober 2020, jumlah kunjungan wisman bulan November 2020 terjadi peningkatan sebesar 13,90 persen.

Jumlah ini terdiri atas wisman yang berkunjung melalui pintu masuk udara sebanyak 43,39 ribu kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 43,34 ribu kunjungan, dan pintu masuk darat sebanyak 88,58 ribu kunjungan.

ADVERTISEMENT

Dari sejumlah 175,31 ribu kunjungan pada November 2020, wisman yang datang dari wilayah Oseania memiliki persentase penurunan paling tinggi jika dibandingkan dengan November 2019, yaitu sebesar 98,54 persen.

Sementara itu, persentase penurunan paling rendah terlihat pada wisman yang datang dari wilayah Asia di luar ASEAN, yaitu sebesar 78,73 persen.

Jika dilihat berdasarkan kebangsaan, wisman yang datang ke Indonesia paling banyak berasal dari Timor Leste sebanyak 72,95 ribu kunjungan (41,61 persen), diikuti Malaysia 41,63 ribu kunjungan (23,75 persen), Tiongkok 6,51 ribu kunjungan (3,72 persen), Belanda 3,07 ribu kunjungan (1,75 persen), dan Amerika Serikat 2,44 ribu kunjungan (1,39 persen).

Secara kumulatif (Januari-November 2020), wisman yang datang dari wilayah Afrika memiliki persentase penurunan paling tinggi, yaitu sebesar 81,51 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Sebaliknya, wilayah Asia di luar ASEAN memiliki persentase penurunan paling rendah, yaitu sebesar 68,74 persen.

Selanjutnya, wisman asal Malaysia paling banyak ke Indonesia

Turis Malaysia Paling Banyak Datang ke Indonesia

Sementara itu jika melihat kebangsaan, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia selama Januari-November 2020 paling banyak datang dari kebangsaan Malaysia sebanyak 930,92 ribu kunjungan (23,94 persen), diikuti Timor Leste sebanyak 926,78 ribu kunjungan (23,83 persen), Singapura 275,08 ribu kunjungan (7,07 persen), Australia 250,66 ribu kunjungan (6,44 persen), dan Tiongkok 228,54 ribu kunjungan (5,88 persen).

Jumlah kunjungan wisman pada bulan November terdiri atas wisman yang berkunjung melalui pintu masuk udara sebanyak 1,68 juta kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 979,02 ribu kunjungan, dan pintu masuk darat sebanyak 1,23 juta kunjungan.


Hide Ads