Masa Nataru 2021, Pengguna Kereta Api di Bandung Turun 89 Persen

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Masa Nataru 2021, Pengguna Kereta Api di Bandung Turun 89 Persen

Siti Fatimah - detikTravel
Minggu, 10 Jan 2021 17:56 WIB
Ilustrasi kereta api Bandung.
Ilustrasi kereta api (Siti Fatimah/detikTravel)
Bandung -

Pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2021 kemarin, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung melayani 38.132 pengguna KA Jarak Jauh. Angka tersebut turun 89% dibanding libur Nataru tahun lalu.

Tahun lalu, KAI melayani 349.599 pengguna jasa KA Jarak jauh pada periode 18 Desember 2019 s.d 6 Januari 2020

"Selama 20 hari masa posko Nataru 2020/2021, KAI Daop 2 memberangkatkan sebanyak 38.132 orang pengguna jasa KA dengan menerapkan aturan protokol kesehatan yang ketat dalam perjalanannnya," kata Manager Humas Daop 2 Bandung Kuswardoyo dalam keterangan tertulis yang diterima detikTravel, Minggu (10/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan, dengan turunnya pengguna KAI di sisi lain menunjukkan bahwa KAI telah melakukan pembatasan perjalanan selama masa pandemi COVID-19. Adapun total perjalanan per harinya hanya 16 perjalanan KA, turun 75% dari tahun sebelumnya yang tercatat ada 64 perjalanan setiap hari.

Lebih lanjut, KAI juga melakukan pembatasan jumlah kapasitas angkut dengab maksimal hanya 70% dari kapasitas tempat duduk. Hal ini bertujuan untuk menciptakan physical distancing di dalam kereta untuk menghindari penyebaran COVID-19 melalui transportasi kereta api.

ADVERTISEMENT

"Penurunan ini juga menunjukkan bahwa masyarakat ikut mendukung kebijakan pemerintah untuk membatasi berpergian selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2021," ujarnya.

Selain mencatat penurunan okupansi, puncak arus mudik pun hanya sekitar 2.933 orang pada 23 Desember 2020. Sementara puncak arus balik pada 3 Januari 2021 dengan kedatangan 3.228 orang ke Kota Bandung.

Adapun rute favorit pengguna KA di libur Nataru kemarin adalah Jawa tengah dan Jawa Timur seperti Yogyakarta, Solo dan Surabaya.

"Semua operasional perjalanan KA selama masa angkutan Nataru di Daop 2 berjalan aman, lancar dan tidak ada hambatan atau zero accident," ucapnya.




(rdy/rdy)

Hide Ads