Bahkan pihak kepolisian dan TNI selalu siap untuk memberikan pengamanan kegiatan ibadah agar bisa dilaksanakan dengan aman, tertib, nyaman dan lancar.
"Kami juga berpesan kepada seluruh pengunjung yang akan berkunjung ke Kota Singkawang agar mematuhi imbauan Pemkot Singkawang dan juga menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
Ketika hal tersebut dilanggar, maka Satgas COVID-19 Kota Singkawang akan melakukan penertiban dan penegakkan Protokol Kesehatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Dandim 1202/Skw, Letkol Inf Condro Edi Wibowo mengatakan, siap mendukung Polri dan unsur lainnya memberikan pengamanan kegiatan ibadah apapun.
"Hal tersebut wajib kita lindungi karena ibadah merupakan Hak Asasi Manusia (HAM)," katanya.
Jika ada kelompok-kelompok yang ingin membuat kekacauan bahkan perpecahan, maka akan segera diantisipasi bersama-sama agar hal tersebut tidak terjadi.
Ketua Majelis Agama Khong Hu Chu Singkawang, Budiman mengimbau kepada umat Khong Hu Chu, Budha dan Tri Dharma untuk tetap taat dan patuh dengan surat edaran Gubernur Kalbar Nomor 443.1/0111/tahun 2021.
"Dalam rangka menyambut perayaan Cap Go Meh tahun ini diimbau untuk tetap mempertahankan eksistensi Kota Singkawang sebagai kota tertoleran di Indonesia," katanya.
Kepada rohaniawan khususnya para tatung, diimbau untuk tetap melaksanakan ritual keagamaan di tempatnya masing-masing.
"Tidak untuk turun ke jalan yang nanti akan berakibat menumpuknya atau kerumunan massa. Jadi silahkan saja ritual keagamaan dilaksanakan di tempat ibadah masing-masing," pesannya.
Simak Video "Mengatasi Kesulitan dan Mendaftar Angpao di Pasar Tionghoa, Singkawang"
[Gambas:Video 20detik]
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol