Mulai Hari Ini, Stasiun Purwokerto Tambah Layanan GeNose

PT KAI Daop 5 Purwokerto menambah layanan pemeriksaan GeNose yang diproduksi oleh UGM. Layanan pemeriksaan tersebut baru dilakukan pada hari ini.

"Mulai hari ini, tadi pukul 08.30 WIB, PT KAI Daop 5 Purwokerto menambah layanan pemeriksaan rapid test jenis GeNose produksi dari UGM. Jadi sudah bisa dipakai dengan alat GeNose-nya," kata Pejabat Yang Melaksanakan Tugas (PYMT) Manajer Humas Daop 5 Purwokerto, Hendra Wahyono kepada wartawan di stasiun Purwokerto, Minggu (28/2/2021).

Dia mengatakan jika berdasarkan testimoni calon penumpang yang menggunakan GeNose, rata rata mereka lebih senang, karena harganya terjangkau yakni hanya Rp 20 ribu. Selain itu pemeriksaan menggunakan GeNose lebih praktis dan tidak menunggu lama, kurang lebih sekitar tiga menit sudah bisa mendapatkan hasilnya.

"Untuk di Daop 5 ini memang baru satu stasiun yang menambah layanan, untuk GeNose hanya di stasiun Purwokerto untuk saat ini. Jadi disini (stasiun Purwokerto) sudah ada antigen dan GeNose, penumpang tinggal memilih, mau pakai rapid antigen atau GeNose," ujarnya.

Pelayanan pemeriksaan tes COVID-19 untuk calon penumpang Kereta Api, pihaknya membuka layanan mulai pukul 08.00 WIB - 17.00 WIB.

"Kalau dirata ratakan (sejak pukul 08.00 WIB - 17.00 WIB) sekitar 700 penumpang. Stock GeNose-nya untuk saat ini cukup sampai dengan seminggu kedepan, nanti setiap hari kita update dan tentunya akan kita cukupi," jelasnya.

Dia menyebut ada tiga unit alat GeNose yang digunakan sementara ini dan bekerjasama dengan rajawali Nusindo selaku pelaksana laboratorium.

Hingga pukul 12.00 WIB, dia menyebut jika sudah melakukan tes COVID-19 kepada 94 calon penumpang KA. Tiga diantaranya terkonfirmasi positif COVID-19.

"Update Sampai jam 12.00 siang kita sudah melakukan tes, 91 penumpang negatif dan 3 positif. Yang positif sesuai ketentuan kita data, kemudian dari sisi tiket kita bantu pembatalan tiket dikembalikan 100 persen, kecuali bea pesen. Kemudian catatan yang positif oleh petugas dilaporkan ke puskesmas terdekat," ucapnya.

Sedangkan pemeriksaan dengan menggunakan tes rapid antigen, hingga pukul 12.00 WIB, tercatat ada 35 calon penumpang yang memilih menggunakan tes jenis antigen.

"Tadi Sampai pukul 12.00 WIB yang antigen masih ada, harganya Rp 105 ribu. Memang jumlahnya sangat jauh berkurang (peminatnya), hanya tercatat 35 calon penumpang yang menggunakan antigen dan Alhamdulillah semuanya negatif," tambahnya.

Sementara menurut Anna, calon penumpang KA yang baru saja melakukan tes COVID-19 menggunakan GeNose mengatakan jika penggunaan GeNose lebih simpel dan praktis.

"Tiga menit selesai, lebih simpel dan praktis, tidak pakai ambil darah juga. Pemeriksaan menggunakan alat ini lebih meringankan dan mempermudah calon penumpang kereta," ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Raka, calon penumpang KA lainnya yang juga baru saja melakukan tes COVID-19 menggunakan GeNose. Dia membandingkan harga yang lebih murah dibandingkan harus di tes rapid.

"Murah, hanya bayar Rp 20 ribu. Kalau pakai rapid sekitar Rp 100 ribu, lebih murah menggunakan GeNose," ujarnya.

Video: Puluhan Bangunan-Lapak Liar di Sekitar Stasiun Pasuruan Dibongkar

Video: Puluhan Bangunan-Lapak Liar di Sekitar Stasiun Pasuruan Dibongkar